Berita Semarang
Suharso Monoarfa: Jateng Jadi Titik Awal Kebangkitan PPP
Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa yakin kebangkitan partai berlambang Ka'bah pada 2024 nanti dimulai dari Jawa Tengah.
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -
Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa yakin kebangkitan partai berlambang Ka'bah pada 2024 nanti dimulai dari Jawa Tengah.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara Halal Bi Halal sekaligus Mukerwil PPP Jateng di kantor DPW PPP Jateng yang juga dihadiri Sekjen DPP PPP, para ulama, pengurus DPW, dan Ketua serta Sekretaris, anggota Fraksi PPP se Jateng, Minggu (8/5/2022).
"Jateng harus menjadi titik awal kebangkitan ppp secara nasional. Saya yakin ini bisa terbukti karena Jateng punya potensi yang bagus mulai dr keberadaan kiai yang masih membimbing PPP, soliditas pengurus dari tingkat wilayah maupun 35 DPC," katanya melalui keterangan tertulis pada Tribunjateng.com.
Selain itu, Suharso juga minta seluruh kader PPP untuk merangkul semua potensi dan kelompok umat Islam, harus tegas dalam menyampaikan prinsip perjuangan amar makruf nahi munkar.
Putra Almarhum KH Maimoen Zubair, KH Muhammad Najih Maimoen atau Gus Najih yang hadir pada acara tersebut, menyarankan agar PPP harus dekat dengan kiai dan pesantren, terus memperjuangkan kepentingan umat Islam dan harus tegas menolak hal-hal yang bertentangan syariat seperti miras, LGBT dan kemunkaran-kemunkaran lainnya.
"PPP harus dekat dg kiai dan pondok pesantren, kalau jauh maka alamat PPP bisa rusak," tegasnya.

Sementara itu, Ketua DPW PPP Jateng Masruhan Samsurie mengatakan, PPP Jateng sudah menyiapkan infrastruktur pencalegkan.
Dikatakannya, saat ini, PPP sedang bergerak mencari bakal calon legislatif untuk didaftarkan pada Pemilu Legislatif 2024.
"Ada beberapa new comer yang mendaftar untuk caleg provinsi dan pusat. Mereka adalah kalangan profesional seperti pengusaha, lawyer, bahkan ada pensiunan PNS," katanya.
Ia menambahkan, PPP Jateng juga sudah memiliki peta kelemahan dan keunggulan di Jateng. "Ini akan dibahas dalam Mukerwil PPP Jateng hari ini," katanya.(*)