Berita Kendal
Omahe Opa Kendal Dibuka Resmi 22 Mei 2022, Ini Beragam Lomba dan Acara Hiburannya
Jika pariwisata hidup dan berkembang, diyakini dapat meningkatkan sumber pendapatan daerah, mendongkrak kesejahteraan masyarakat.
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: deni setiawan
Mulai dari anak-anak, remaja, hingga wisatawan dewasa.
Disediakan pula restoran tradisional yang menyuguhkan menu makanan tradisional dan kopi lokal.
"Kedai kopi, kami sengaja memberdayakan kopi lokal asli dari petani dan UMKM Kendal dengan tujuan mengangkat produk lokal agar semakin dikenal," urainya kepada Tribunjateng.com, Selasa (17/5/2022).
Menurut dia, pariwisata merupakan potensi besar bagi pengembangan daerah.
Jika pariwisata hidup dan berkembang, diyakini dapat meningkatkan sumber pendapatan daerah, mendongkrak kesejahteraan masyarakat, dan menjadi indikator baik-buruknya ekonomi suatu wilayah.
Dengan itu, dia membangun taman wisata baru di kawasan perhutanan Patean untuk membangkitkan roda perekonomian masyarakat Kendal bagian atas.
"Tujuan besarnya untuk mendukung terwujudnya Kendal menjadi daerah pusat industri dan pariwisata unggulan," terangnya.
Dalam waktu dekat, wisata baru yang berdiri di atas lahan seluas 17 hektare itu bakal dimeriahkan sejumlah artis papan atas.
Mulai dari Hendra Kumbara dari Semarang, Ana Viana, Koneg Band dari Yogyakarta, dan Woro Widowati dari Magelang. (*)
Baca juga: 239 PPPK Guru di Batang Mulai Dapat Hak Penuhnya, Tiap Bulan Terima Gaji dan Tunjangan
Baca juga: Tanggapi Kebijakan Boleh Lepas Masker, PT KAI Masih Mengacu SE Kemenhub Nomor 49 Tahun 2022
Baca juga: Nenek Hilang di Bukateja Purbalingga Ditemukan Meninggal di Sungai, Punya Riwayat Epilepsi
Baca juga: Kebijakan Boleh Lepas Masker, Bupati Batang: Pak Presiden Pahami Suasana Kebatinan Warganya