Berita Pekalongan
Pemkot Pekalongan Usulkan 151 Formasi PPPK 2022, Guru Jadi Kebutuhan Terbanyak
Jadwal pendaftaran dan seleksi formasi PPPK Kota Pekalongan masih menunggu arahan dari Kementerian PANRB RI.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Pemkot Pekalongan mengusulkan 151 kuota Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun 2022 ke Kementerian PANRB.
Pengajuan usulan itu dilakukan untuk mengantisipasi kekurangan tenaga di sejumlah OPD setelah sejumlah ASN memasuki masa pensiun.
Ini juga seiring kebijakan Pemerintah Pusat yang berencana akan menghapus tenaga honorer.
Baca juga: Wabup Pekalongan Riswadi: TMMD Meningkatkan Perekonomian Masyarakat
Baca juga: Karyawan Hotel Santika Pekalongan Dilatih Penggunaan Fire Hydrant
Kepala BKPSDM Kota Pekalongan, Anita Heru Kusumorini mengatakan, untuk jadwal pendaftaran dan seleksi masih menunggu arahan dari Kementerian PANRB RI.
Tetapi pihaknya telah meminta usulan kebutuhan formasi terkait pengadaan PPPK Tahun 2022.
Pihaknya mengusulkan dengan jumlah 151 kuota.
"Dari 151 formasi tersebut, terdiri dari 117 formasi guru, formasi teknis 7 hingga 8 orang, dan sisanya formasi tenaga kesehatan," kata Anita kepada Tribunjateng.com, Rabu (27/7/2022).
Anita menjelaskan, untuk kebutuhan formasi guru akan diprioritaskan bagi pelamar yang lolos passing grade dalam perekrutan PPPK guru pada 2021.
Nantinya akan disesuaikan urutan perankingan dengan kebutuhan formasi yang ada.
Baca juga: Viral Oknum Polisi Hajar Dua Pemuda di Pekalongan, Begini Cerita Sebenarnya
Baca juga: Update Kasus Viral Oknum Polisi Aniaya Dua Pemuda di Pekalongan, Keluarga Korban Datangi Polres
Hal yang sama juga kemungkinan akan diberlakukan untuk formasi tenaga kesehatan.
“Namun kami masih menunggu kebijakan secara matangnya dari Kemenkes untuk formasi nakes."
"Sedangkan formasi teknis dari instansi terkait hanya sekira 8 formasi,” ujarnya.
Anita menyadari, memang untuk kebutuhan tenaga ASN di Kota Pekalongan saat ini terbilang masih kurang.
Karena total ASN Kota Pekalongan selama ini hanya sekira 3.000 orang.
Sedangkan kebutuhan idealnya 5.000 hingga 6.000 orang