Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Mental Bharade E Disorot Komnas HAM, Beda dengan Ajudan Lain Saat Pertanyaan Diputar-putar

Namun meski begitu dari semua ajudan yang diperiksa, Bharada E yang punya mental paling kuat dan konsisten

Editor: muslimah
Kolase Tribun Jakarta
Kuasa hukum Bharada E, Andreas Nahot Silitonga menganggap kliennya adalah seorang pahlawan. Sehari kemudian Bharada E dianggap sebagai tersangka. 

TRIBUNJATENG.COM - Komnas HAM menyorot mental Bharada E dibandingkan dengan ajudan  Ferdy Sambo lainnya.

Meski sama-sama ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Brigadir J, siapa sangka mental Bharada E  berbeda.

Diketahui polisi telah menetapkan lima tersangka pembunuhan Brigadir Nopriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.

Dua diantaranya adalah Bharada Richard Eliezer atau Bharada E dan Irjen Pol Ferdy Sambo.

Baca juga: Keranjang Belanja Penuh Sate Usus dan Keong Teronggok, Pasutri Pemiliknya Tewas Terlindas Truk

Baca juga: Cerita Kamaruddin Pengacara Brigadir J, Anak Istri Pernah Dibakar Hidup-Hidup: Kini Ga Takut Teror

Keduanya telah ditahan di tempat yang berbeda.

Irjen Ferdy Sambo ditempatkan di Mako Brimob Depok.

Sementara Bharada E di ruang tahanan Bareskrim Polri.

“Ada proses yang ketika (Bharada E) ditanya itu mentalnya kuat, diputar-putar (pertanyaan) tetap konsisten.

Dan enggak terlalu grogi, salah satunya Bharada E,” ujar Anam.

Anam menjelaskan saat melakukan pemeriksaan atas seluruh ajudan Ferdy Sambo atau Aide De Camp (ADC) termasuk dengan Bharada E.

Beberapa ajudan Ferdy Sambo grogi dalam menjawab pertanyaan, kecuali Bharada E.

Demikian pula saat memasuki masa istirahat, beberapa orang ini menghabiskan waktu lebih lama dalam menghabiskan waktu istirahat termasuk Bharada E.

Namun meski begitu dari semua ajudan yang diperiksa, Bharada E yang punya mental paling kuat dan konsisten.

“Bharada E itu mentalnya cukup untuk terus ngomong secara konsisten, padahal sudah kita putar (pertanyaannya),” jelas Anam menjelaskan saat pemeriksaan dilakukan.

“Walaupun beberapa waktu, saat istirahat ngerokoknya lama daripada yang lain,” jelas Anam.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved