Berita Kudus
Bank Jateng Buka Kantor Cabang Pembantu di Prambatan Kudus
Bank Jateng mencatat laba usaha sampai akhir Agustus 2022 telah mencapai Rp 1,68 triliun
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: muslimah
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Bank Jateng mencatat laba usaha sampai akhir Agustus 2022 telah mencapai Rp 1,68 triliun.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Bisnis dan Komersial Bank Jateng, Puguh Budi Santosa, saat peresmian Kantor Cabang Pembantu Bank Jateng di Prambatan, Kecamatan Kaliwungu, Kudus, Senin 12 September 2022.
Puguh menegaskan, capaian Bank Jateng tersebut merupakan bagian dari kerja bersama seluruh tim yang terlibat di dalamnya termasuk para nasabah.
Sementara untuk total aset Bank Jateng mencapai Rp 83,52 triliun, dana pihak ketiga mencapai Rp 65,23 triliun, dan kredit yang disalurkan mencapai Rp 53,59 triliun.
"Laba usaha mencapai Rp 1,68 triliun, rencana kami mencapai di angka Rp 2 triliun sampai di akhir tahun," kata Puguh.
Meski demikian, kata Puguh, Bank Jateng akan terus melakukan pembenahan. Termasuk memperluas jaringan kantor.
Di Kudus sendiri terdapat 1 kantor cabang, 2 kantor cabang pembantu, 7 kantor kas, 2 payment point, 1 layanan mobil kas keliling, dan 23 mesin ATM.
Untuk Kantor Cabang Pembantu Bank Jateng di Prambatan merupakan pindahan dari Pasar Kliwon. Dengan adanya gedung baru yang representatif diharapkan bisa memberikan layanan lebih nyaman bagi setiap nasabah.
Lebih dari itu, katanya, di Kudus ada banyak potensi dari industri skala besar dan menengah yang mampu menggalakkan roda perekonomian di Kabupaten Kudus.
"Harapan kami potensi itu bisa berkontribusi kepada Jawa Tengah melalui Bank Jateng," katanya.
Sementara Bupati Kudus HM Hartopo mengatakan, dibukanya kantor cabang baru di Prambatan pindahan dari Pasar Kliwon adalah bentuk komitmen dalam memaksimalkan layanan di bidang perbankan.
Dia juga berharap agar ke depan ada satu kantor cabang pembantu di setiap kecamatan.
"Jangkauan lebih mudah dan ini perlu karena Bank Jateng sudah dicintai oleh masyarakat Kudus," kata Hartopo.
Secara konkret kerja sama antara pemerintah kabupaten dengan Bank Jateng telah terjalin harmonis.
Di antara jalinan kerja sama tersebut perihal perekaman transaksi melalui alat tapping box oleh wajib pajak.
Kerja sama lainnya, kata Hartopo, Bank Jateng merupakan penyelenggara e-retribusi untuk dua pasar di Kudus.
Ke depan, retribusi secara elektronik juga bisa menyasar ke pasar-pasar lain yang ada di Kudus. (*)
