Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Banyumas

Geger, Kades Cilongok Diduga Selingkuh, BPD, Ketua RT-RW, Linmas, Ramai-ramai Mundur

Unsur pimpinan dan anggota BPD Cilongok, bersama sejumlah ketua RT dan RW ramai-ramai mengundurkan diri dari jabatannya. 

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: m nur huda
Ist. Ketua BPD Cilongok, Sudiran.
Acara musyawarah desa (musdes) di balai desa setempat, Selasa (20/9/2022) malam. Dalam musdes itu unsur pimpinan dan anggota Badan Perwakilan Desa (BPD) Cilongok, bersama sejumlah ketua RT dan RW ramai-ramai mengundurkan diri dari jabatannya.  

 

TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS - Kasus dugaan perselingkuhan hingga judi togel yang dilakukan kades Cilongok, Kabupaten Banyumas berdampak semakin panjang. 

Kali ini unsur pimpinan dan anggota Badan Perwakilan Desa (BPD) Cilongok, bersama sejumlah ketua RT dan RW ramai-ramai mengundurkan diri dari jabatannya. 

Bukan hanya ketua RT, RW, bahkan diikuti pula dari para satlinmas, karang taruna, dan perwakilan lembaga lainnya. 

Keputusan itu diambil saat acara musyawarah desa (musdes) di balai desa Cilongok, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Selasa (20/9/2022) malam.

Adapun alasan dibalik mundurnya para lembaga desa itu karena Kepala Desa Cilongok yang sempat didemo warga diduga telah berbuat asusila dan suka bermain judi togel.

Terlebih kades menolak mengundurkan diri dari jabatannya tersebut. 

"Situasi dan kondisi kurang kondusif. 

Banyak masalah yang muncul dari dulu, terakhir yang kemarin.

Dari pada muncul demo-demo, kami berinisiatif mengumpulkan seluruh elemen masyarakat," ujar Ketua BPD Cilongok, Sudiran saat dihubungi Tribunbanyumas.com, Rabu (21/9/2022). 

Dalam musdes yang juga dihadiri para tokoh masyarakat dan tokoh agama itu, kades tidak mau memenuhi permintaan masyarakat agar mengundurkan diri

"Kemudian deadlock, ya sudah satu per satu mengundurkan diri

Kami mundur karena merasa gagal membina, membantu atau menyampaikan aspirasi dari masyarakat kepada kades," terangnya.

Sementara itu Ketua Satuan Linmas Desa Cilongok, Kirin Purwanto mengatakan alasan mengundurkan diri karena Kasat Linmas tertinggi di desa adalah kades. 

Tapi kades pada praktiknya tidak mencerminkan seorang pemimpin yang baik. 

"Banyak kegiatan pribadi atau dinas yang merugikan masyarakat," terangnya.

Pada Rabu (14/9/2022) ratusan warga menggeruduk Balai Desa Cilongok, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas.

Mereka yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Cilongok ini menuntut kepala desa Cilongok, Waluyo mundur dari jabatannya. 

Waluyo dituntun mundur karena diduga melakukan perbuatan asusila. 

Selain itu, selama ini perilaku kades tidak mencerminkan sebagai seorang pemimpin yang baik karena suka membeli togel. 

Waluyo membantah melakukan perbuatan asusila.

Sementara terkait pembuatan judi togel, Waluyo sudah mengakuinya. (jti) 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved