Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kriminal

Wajah Bu Guru Ditonjok Siswanya Karena Sang Murid Tak Terima Diberi Teguran

Guru salah satu SMA di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Theresia Afrinsia Darna (53), dianiaya muridnya sendiri.

Editor: rival al manaf
TRIBUN JATENG/WID
Ilustrasi penganiayaan 

TRIBUNJATENG.COM - Guru salah satu SMA di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Theresia Afrinsia Darna (53), dianiaya muridnya sendiri.

Pelaku adalah siswa berinisial RJD (17), yang tak segan memukul bu guru itu tepat di bagian wajahnya.

Akibat peristiwa itu, Theresia mengaku ingin memproses hukum sang murid sehingga ada efek jera.

Baca juga: Gunakan Kompor Listrik Diklaim Hemat Rp 8 Ribu Per Kilogram Gas LPG

Baca juga: Mantan Bek Juventus Fabio Cannavaro Jadi Pelatih Benevento, Klub Kasta Kedua di Italia

Baca juga: Cristiano Ronaldo Menuju EURO 2024: Perjalanan Saya Belum Berakhir

Theresia yang merupakan guru mata pelajaran Sosiologi, menyebut, RJD termasuk nakal dan kerap membuat onar dalam kelas.

"Anak ini termasuk sangat nakal, dan sudah sering membuat keonaran di kelas," ungkap Theresia di Kupang, Rabu (21/9/2022).

 "Bukan hanya dengan saya saja, tapi dengan guru lain juga dia sering berulah," sambung dia.

Theresia melaporkan RJD ke polisi setelah dipukul di bagian wajah. Peristiwa itu bermula ketika jam pelajaran Sosiologi dimulai pukul 08.00 Wita.

Saat sedang mengajar, RJD tidak mendengar pelajaran, tetapi malah bercerita dengan temannya.

Saat itu, suaranya sangat besar hingga mengganggu proses belajar mengajar di dalam kelas.

Melihat itu, Theresia lalu menegur RJD, tetapi tak digubris.

"Karena dia tidak peduli saat saya tegur, saya jalan mendekatinya, dan saya minta dia ulangi materi yang sudah saya sampaikan," ungkap Theresia.

Namun, RJD malah balik bertanya ke Theresia halaman berapa. Theresia pun ingin mengetuk kepalanya dengan spidol, tetapi RJD langsung memukul di bagian hidung.

Tak hanya sampai di situ, RJD pun menendang Theresia. Beruntung aksi penganiayaan itu dilerai siswa lainnya.

Theresia yang menderita luka di bagian hidung, selanjutnya menyampaikan ke kepala sekolah.

Setelah itu, dia lalu mendatangi Markas Polsek Kelapa Lima dan melaporkan kejadian itu. Kini korban dan pelaku, sedang menjalani pemeriksaan secara intensif. 

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, membenarkan kejadian itu.

"Laporan polisi nomor LP/B/202 / IX/2022/ Sektor Kelapa Lima tanggal 21 September 2022," ujar dia.

Baca juga: Guru Korban Penganiayaan Satu Siswanya Enggan Berdamai, Disebutnya Biar Ada Efek Jera

Baca juga: Prosesi Sumpah Janji Jordi Amat dan Sandy Walsh Sudah Siap, Dilaksanakan Secara Virtual

Baca juga: Pemkab Kudus Alokasikan Rp 3 Miliar untuk MPP

Anggota Polsek Kelapa Lima, langsung ke lokasi kejadian menjemput dan membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kota Kupang untuk divisum dan menjalani perawatan medis.

Sementara itu, pelaku langsung diamankan di Polsek Kelapa Lima untuk penyidikan lebih lanjut.

"Anggota Polsek Kelapa Lima, masih periksa korban dan saksi-saksi. Orangtua anaknya juga sudah dipanggil untuk pendampingan terhadap anak yang diduga pelaku," ujar dia. (*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved