Berita Kudus
Komisi C DPRD Dukung Penataan Taman Menara Kudus untuk Sambut Peziarah
Rencana program penataan Taman Menara Kudus yang terletak di Jalan Sunan Kudus, Kecamatan Kota Kudus disambut baik Komisi C DPRD Kabupaten Kudus.
Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
Jika skema pemindahan ini dapat dilaksanakan, lanjut dia, ojek menara berangkat dari terminal BK menjemput penumpang di menara untuk dihantarkan kembali ke terminal BK.
Menurutnya, skema tersebut tidak merugikan para pengojek menara, karena lokasi pangkalan ojek khusus penjemputan dan penghantaran akan dipisah.
"Ini yang akan kami ambil sebagai langkah awal kami dalam menata ojek menara," katanya.
Panggung Kesenian dan Budaya
TAMAN Menara di Jalan Sunan Kudus bakal disulap menjadi taman budaya.
Dengan alokasi anggaran yang sudah disiapkan, bakal dibangun panggung yang bisa digunakan untuk pertunjukan kesenian dan kebudayaan dari Kabupaten Kudus.
Kadisbudpar melalui Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus, Wisnubroto Purnawarman Jayawardana mengatakan, alokasi anggaran untuk penataan taman berkisar Rp 600 juta.
Taman tersebut bakal disulap menjadi lebih rapi, disiapkan panggung pementasan yang bisa digunakan untuk menampilkan kesenian dan kebudayaan oleh masyarakat Kudus.
Dia menegaskan, konsepnya sebatas penataan taman saja, bukan dalam bentuk revitalisasi atau penataan kawasan yang memerlukan konsep lebih besar.
Tentunya membutuhkan anggaran yang lebih besar pula.
"Sudah ada sosialisasi kepada ojek, sopir angkutan umum, dan pedagang yang terdampak," ujarnya.
Menurut Wisnu, dengan skema penataan ulang ini, taman akan disterilkan dari aktivitas masyarakat, termasuk ojek dan pedagang.
Pihaknya juga berharap, penataan ulang yang direncanakan mulai awal November nanti, bisa menjadi solusi dalam mengurai kemacetan di sekitar Taman Menara Kudus.
Dia juga akan memastikan, taman tersebut nantinya benar-benar siap untuk dilakukan penataan ulang.
"Ini baru tahap pertama skala taman, bukan kawasan, hanya penataan Taman Menara. Kalau skala kawasan, butuh perencanaan lebih besar lagi," jelasnya.(*)