Dinkes Kota Semarang Prediksi Kenaikan Angka Covid-19 Terjadi Pasca Libur Natal dan Tahun Baru 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Dinkes Kota Semarang memprediksi akan terjadi lonjakan kasus Covid-19 pasca libur Natal dan tahun baru.

Prediksi tersebut didasari oleh peningkatan mobilitas masyarakat ketika libur panjang.

Kepala Dinkes Kota Semarang, Abdul Hakam menjelaskan, prediksi lonjakan kasus Covid-19 di Kota Semarang akan terjadi pada Januari.

Untuk itu ia meminta masyarakat tetap patuh menjalankan protokol kesehatan dan segera melakukan vaksinasi booster.

Aplikasi PeduliLingkungan ia imbau juga segera diaktifkan oleh masyarakat saat masuk ke keramaian.

"Untuk pembatasan kegiatan masyarakat kami masih menunggu, karena penentu kebijakan tersebut langsung dari pemerintah pusat," ucapnya, Senin (21/11/2022).

Dipaparkannya, kasus Covid-19 pada November juga mengalami lonjakan cukup tinggi.

Mengenai penularan, Hakam mewanti-wanti kepada tenaga pengajar dan para pelajar.

Hal itu dikarenakan usia anak sekolah mendominasi jumlah kasus positif Covid-19.

"Penularan pada pelajar sampai 8 persen prosentasenya. Untuk itu kami sampaikan ke Disdik agar pelajar berusia 18 tahun segera melakukan vaksinasi booster," terangnya.

Ditambahkannya, capaian vaksinasi booster di Kota Semarang masih di angka 65 persen.

Angka tersebut disumbang oleh warga dari luar Kota Semarang yang tinggal di Kota Semarang.

Guna menekan angka penularan, Hakam berujar capaian vaksinasi booster minimal 80 persen.

"Idealnya untuk menekan penularan Covid-19 di Kota Semarang capaian vaksinasi booster harus di atas 80 persen. Kalau bisa 90 persen justru lebih baik," tambahnya. (*)