Berita Purbalingga
Informasi Begal di Desa Cipaku Purbalingga Ternyata Hoaks, Begini Faktanya
Masyarakat sempat dibuat ramai tentang postingan di sosial media Facebook tentang peristiwa begal yang terjadi di jalan raya Desa Cipaku
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA - Masyarakat sempat dibuat ramai tentang postingan di sosial media Facebook tentang peristiwa begal yang terjadi di jalan raya Desa Cipaku, Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga.
Informasi tersebut diposting oleh salah satu akun Facebook di grup Info Seputar Purbalingga Perwira, Sabtu (26/11/2022) malam.
Dalam postingan tersebut, pemilik akun mengatakan malam hari adiknya baru dibegal oleh tiga orang yang membawa senjata tajam di turunan jalan Desa Cipaku.
Dalam postingan itu mengatakan begal menggunakan mobil jenis jeep, berhasil mengambil uang milik adiknya, sedangkan handphone dan motor tidak dibawa.
Setelah diselidiki lebih lanjut, kabar pembegalan yang ramai di media sosial Facebook tersebut dipastikan hoaks.
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolsek Mrebet Iptu Muslimun, kepada Tribunbanyumas.com, Senin (28/11/20222) siang.
"Dari informasi di media sosial, kami melakukan penyelidikan dan berhasil mengetahui identitas pengunggah berinisial IP dan adiknya berinisial WPI yang mengaku menjadi korban.
Keduanya adalah warga Desa Cipaku," katanya.
Orang yang mengaku menjadi korban datang ke Polsek Mrebet untuk melapor peristiwa yang menimpanya.
Namun saat dimintai keterangan, ternyata yang mengaku sebagai korban mengakui telah berbohong.
"Jadi anak muda ini punya uang hasil kerja dan habis digunakan untuk foya-foya.
Karena khawatir dimarahi orang tuanya, dia mengaku dibegal.
Lalu oleh kakaknya informasi itu disebar melalui Facebook," jelas kapolsek.
Kapolsek menambahkan, setelah diketahui informasi tersebut palsu pihaknya memberikan tindakan berupa teguran serta pembinaan kepada remaja tersebut dan kakaknya.
Mereka membuat pernyataan tertulis bermaterai bahwa informasi yang diberikan adalah hoaks.