Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Banjir Semarang

Satu Orang Tewas Saat Banjir Bandang, Warga Perum Dinar Indah Semarang Ini Terkunci di dalam Rumah

Satu warga tewas bernama Agus Purbantoro (50), warga Perumahan Dinar Indah RT 06 Rw 26, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang, kota Semarang.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: deni setiawan
POLDA JATENG
Kondisi banjir di Perumahan Dinar Indah Meteseh, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, diterjang banjir bandang dari luapan Kali Babon, Jumat (6/1/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Perumahan Dinar Indah, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, diterjang banjir bandang dari luapan Kali Babon, Jumat (6/1/2023) sekira pukul 16.00.

Dalam kejadian tersebut, satu warga tewas bernama Agus Purbantoro (50), warga Perumahan Dinar Indah RT 06 Rw 26, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang, kota Semarang.

Korban meninggal dunia diduga lantaran terkunci dari dalam rumah.

"Meninggal dunia di lokasi karena rumahnya terkunci dari dalam."

"Tidak sempat tertolong oleh warga setempat," papar Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar kepada Tribunjateng.com, Jumat (6/1/2023).

Baca juga: Agung Warga Perum P4A Semarang Tewas, Tertimpa Longsoran Tebing Setinggi 25 Meter, Ini Kata Saksi

Ketinggian banjir di perumahan tersebut bervariasi.

Paling tinggi di dekat lokasi tanggul yang jebol setinggi 2 meter.

Akibatnya, 44 rumah dengan 36 kepala keluarga (KK) atau total 134 jiwa terdampak.

"Saat ini air yang masuk ke permukiman sudah mulai surut."

"Kondisi sungai yang meluap juga mulai normal," tuturnya.

Menurutnya, banjir masuk ke area permukiman akibat tanggul tanah yang tergerus oleh air, mengakibatkan aliran sungai masuk ke permukiman warga.

Baca juga: Perumahan Dinar Indah Semarang Terendam Banjir, Sempat Setinggi 2 Meter, Tanggul Kali Babon Jebol

"DPU Kota Semarang pun telah menguras air di kawasan permukiman untuk dibuang kembali ke sungai," ujarnya.

Para warga sementara dievakuasi oleh TNI, Polri, BPBD, dan relawan untuk mengungsi ke masjid di Perumahan Dinar Indah.

Mereka akan dipindahkan ke balai diklat.

Untuk logistik dan obat-obatan sudah ditangani pihak Pemkot Semarang.

Perumahan saat ini sudah dikosongkan, tanggul yang jebol akan diperbaiki oleh BWWS Pemali Juana pada Sabtu (7/1/2023). (*)

Baca juga: Atap Rumah Suntoro Warga Gunungsari Salatiga Hancur Tertimpa Pohon Kelapa, Diawali Angin Kencang

Baca juga: Menelusuri Sejarah Kelenteng Tek Hay Kiong Tegal, Pernah Jadi Pengungsian Korban Kerusuhan Rasial

Baca juga: Tiga Pompa Dioptimalkan, BPBD Kudus: Mudah-mudahan Bisa Kurangi Ketinggian Air di Kecamatan Jati

Baca juga: Besok Sabtu Bupati Karanganyar Ngunduh Mantu, Ini Rekayasa Lalu Lintas Sekitar Gedung Kebudayaan

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved