Berita Solo
Gibran Sebut Solo Kota Multifungsi: Kami Jadi Tuan Rumah Apapun Bisa
Sejak kepemimpinan putra sulung Presiden Joko Widodo, banyak kegiatan nasional maupun internasional yang dipusatkan di Kota Bengawan ini.
TRIBUNJATENG.COM, SURAKARTA - Kota Surakarta siap menyambut siapapun yang akan menggelar kegiatan apapun, entah itu berskala lokal, nasional, maupun internasional.
Jika di Filipina ada Kota Pisang, Surakarta disebut-sebut menjadi kota multifungsi.
Hal itu disampaikan Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka.
Menurutnya, sudah ada banyak contoh nyata dan mayoritas sukses digelar.
Baca juga: NU Dukung Wong Solo Grup Jadi Perusahaan Penyedia Katering Jamaah Umrah dan Haji Asia Tenggara
Berbagai kegiatan, baik berskala nasional maupun internasional bisa dilaksanakan di Surakarta.
Diketahui, sejak kepemimpinan putra sulung Presiden Joko Widodo, banyak kegiatan nasional maupun internasional yang dipusatkan di Kota Bengawan ini.
Seperti ASEAN Para Games ke-11, Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah, Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Nahdlatul Ulama (NU) 2023, dan lain-lain.
"Surakarta ini multifungsi."
"Opo wae isoh."
"Kami jadi tuan rumah apapun bisa," kata Gibran seperti dilansir dari Kompas.com, Rabu (18/1/2023).
Selain itu, lanjut Gibran, Surakarta juga bisa menjadi kota musik, kota budaya, kota MICE, kota shalawat.
Terkait kota musik ini, Surakarta pada Agustus 2022 menjadi lokasi konser grup band progressive metal kenamaan asal Amerika, Dream Theater.
Baca juga: Masuk 3 Besar di Porseni NU 2023, Kontingen Sumatera Utara Dapat Dukungan dari Wong Solo Group
Surakarta kota budaya karena menyimpan banyak sejarah.
Salah satunya sebagai cikal bakal berdirinya Keraton Surakarta atau Keraton Solo sebagai pecahan dari Mataram Islam.
Kemudian, Surakarta juga memiliki ikon baru yakni keberadaan Masjid Raya Sheikh Zayed yang bakal menyelenggarakan banyak kegiatan selama Ramadan 2023.
Gibran menyampaikan, berbagai sebutan untuk Surakarta tersebut karena pada rapat koordinasi nasional dengan Presiden Jokowi dicontohkan Kota Pisang di Filipina.
"Kalau di rakor contoh Kota Pisang."
"Kota Pisang di Filipina."
"Kota opo yo jenenge."
"Terus ono tari-tariane pisang kabeh," kata dia.
Baca juga: Anak-anak di Sekitar Stadion Mini Surakarta Antusias Tonton Sepakbola Porseni NU
Sebagai kota multifungsi, ungkap Gibran, semua fasilitas yang dimiliki Surakarta sangat mendukung.
Menurutnya, fasilitas lengkap ini tak berpengaruh daerah lain karena semua menang harus berkompetisi.
"Semuanya berkompetisi."
"Misal ada MoU kerja sama ya tumbuh bersama."
"Tapi artinya semua berkompetisi," kata dia.
Gibran mengungkapkan, setiap ada rapat bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), semua data mengenai kondisi masing-masing daerah di Indonesia semuanya disampaikan.
Baca juga: Mahasiswa DKV ISI Surakarta Raih Juara I Logo HUT 448 Tahun Pemalang, Jawa Tengah
"Sak iki nek rapat karo Mendagri semua dipampangke kok data-datane."
"Sopo sing inflasine paling duwur?"
"Solo termasuk tinggi."
"Tapi diimbangi dengan pertumbuhan ekonomi ya tinggi juga."
"Tapi tidak masalah kami di atas rata-rata nasional," jelas dia.
Lebih jauh, Gibran menyampaikan, tidak ada yang diistimewakan dalam rakornas kepala daerah dan Forkopimda bersama Presiden Jokowi di Bogor.
Semua daerah saling menonjolkan kelebihan yang mereka miliki.
"Intinya saling meninjolkan kelebihan masing-masing, kelebihan masing-masing."
"Semuanya istimewa," jelasnya. (*)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul Sebut Solo Kota Multifungsi, Gibran: Kita Jadi Tuan Rumah Apapun Bisa
Baca juga: Ponpes Al Hamidah Grobogan Dijadikan Pesantren Ramah Anak, Tempat Santri Tewas Dihajar Rekannya
Baca juga: Legenda Bulutangkis Indonesia Bicara Olimpiade 2024, Yuni Kartika: Ini Tahun Sulit Bagi Atlet
Baca juga: Ahmad Asror Berharap Energi Positif Hingga Akhir Tahun, Museum Batik Pekalongan Dibanjiri Pengunjung
Baca juga: Buruan Dapatkan Tarif KA Promo Edisi Imlek di Semarang, Bayar Cuma Rp 100 Ribu Kelas Ekonomi
tribunjateng.com
tribun jateng
Solo
Surakarta
Pemkot Surakarta
Solo Kota Multifungsi
Gibran Rakabuming Raka
Presiden Joko Widodo
Kemendagri
Tekad Yana dari Banjarnegara ke Solo Demi Ikut Pelatihan Pendamping Koperasi Merah Putih |
![]() |
---|
Heboh Aturan Royalti Musik, Jenis Lagu yang Gratis Apa Saja? Ini Kata LKMN |
![]() |
---|
Pemilik 3 Lahan di Solo Ini Siap-siap Kehilangan Tanah, Akan Disita Negara karena Terlantar |
![]() |
---|
Kepala BNN RI Kunjungi Desa Ponggok, Apresiasi Model Pemberdayaan dalam Upaya Cegah Narkoba |
![]() |
---|
Daftar 3 Tanah di Solo Kategori Terlantar dan Akan Diambil Negara, Sedang Diajukan ke BPN Pusat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.