Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Banyumas

Pakar Hukum Pidana Unsoed Soroti Kasus Ponakan Bunuh Paman di Banyumas, Padahal Pemicu Sepele

Ahli hukum pidana Unsoed Purwokerto, Prof. Hibnu Nugroho mengatakan pembunuhan yang terjadi di Sokaraja, Banyumas cukuplah sadis

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
Istimewa
Ahli hukum pidana Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Prof. Hibnu Nugroho, Selasa (24/1/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Ahli hukum pidana Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Prof. Hibnu Nugroho mengatakan pembunuhan yang terjadi di Sokaraja, Banyumas cukuplah sadis.

Sadis karena dilakukan tersangka S (43) terhadap pamannya H (70) di Desa Sokaraja Wetan Kecamatan, Sokaraja Kabupaten Banyumas.

Prof Hibnu mengapresiasi Polresta Banyumas telah mengungkap kasus pembunuhan yang mayatnya ditemukan di sungai serayu Maos Kab Cilacap.

Baca juga: Deik-detik Buaya Antar Jasad Balita ke Keluarganya di Pinggir Sungai, Ini Penjelasan Basarnas

Baca juga: Kuat Maruf Bingung dan Tak Percaya Dituduh Selingkuh dengan Putri Candrawathi di Medsos: Parah

"Pembunuhan ini ialah hal yang cukup sadis apalagi dalam lingkungan keluarga, dilakukan oleh ponakan terhadap pamannya, cukup memprihatinkan memang. 

Dan yang harus dicermati dalam kasus ini juga tidak hanya harus pengungkapan kasusnya, Namun juga peran masyarakat, pemerintah setempat seperti Rt dan Lurah dalam menyikapi fenomena itu," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (27/1/2023).

Hal itu karena kejahatan ini di lingkup rumah, sehingga Polri juga tidak bisa sendiri, jadi butuh peran lingkungan dan masyarakat agar bisa mencegah. 

Karena ini jangan sampai merembet ke kejahatan-kejahatan lain.

Apalagi pemicu terjadinya pembunuhan itu berawal dari masalah kecil.

"Kan awalanya masalahnya kucing dan hal itu masalah sepele, atau apakah memang masyarakat kita sumbu pendek. 

Sehingga ini hal yang sangat sayang dan harus menjadi perhatian oleh seluruh lapisan masyarakat tokoh masyarakat, tokoh agama maupun Pemda," jelasnya. 

Dan adanya kasus ini, Ahli Hukum Pidana Unsoed juga menerangkan, dapat menjadi pembelajaran bersama agar di Banyumas tidak ada lagi pembunuhan dengan kejadian serupa.

"Ini perlu menjadi pembelajaran yang harus diambil oleh seluruh lapisan masyarakat, untuk mencegah agar masalah sepele tidak berujung pada pembununhan tidak terjadi pada pelaku-pelaku lain," tutupnya. (jti)

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved