Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Klaten

Mau Diajak Piknik, Jadi Alasan Pria Takut Disunat Mau Pulang Ke Rumah Setelah Kabur Selama 25 Tahun

Pria yang kabur dari rumah karena takut disunat, Agus (38) akhirnya kembali setelah dibujuk akan diajak piknik di Kecamatan Polanharjo, Klaten, Jateng

Editor: raka f pujangga
Instagram/undercover.id
Viral Pria di Klaten Pulang ke Rumah Setelah 25 Tahun Kabur, Gara-gara Takut Disunat 

Sudah berkali-kali Amini meminta Agus mau disunat.

Lantaran takut disunat, Agus mencari kesempatan untuk pergi dari rumah.

Agus pergi meninggalkan rumah ketika Amini sedang menanam melon di sawah. Mendengar Agus pergi dari rumah dari tetangga, Amini yang sedang di sawah pun bergegas pulang mencari keberadaan Agus.

Hingga bertahun-tahun Amini mencari keberadaan Agus di berbagai tempat di Yogyakarta, Solo, Boyolali dan wilayah Klaten tidak berhasil menemukan Agus.

Sampai akhirnya Amini putus asa dan pasrah.

"Setiap hari, setiap tengah malam bangun tidur saya menangis teringat anak saya. Mau bagaimana pun juga namanya anak pergi tetap ingin mencari," ungkap Amini.

Keluarga akhirnya menemukan titik terang keberadaan Agus. Anak pertama Amini, Damar mendengar ada orang yang mengetahui keberadaan Agus.

Amini pun meminta agar orang dianggap anaknya yang sudah lama pergi untuk difoto.

Menurut Amini ada tanda khusus dalam diri Agus. Kepala Agus terdapat tanda berupa bekas luka jatuh.

Kemudian di kakinya ada bekas luka saat tersandung tong.

Amini semakin yakin kalau Agus itu adalah anaknya karena pada saat ditemukan di Pasar Kepek sedang bermain mobil-mobilan.

Menurut Amini, saat masih kecil Agus suka bermain mobil-mobilan.

"Terus ada orang yang mengetahui menarik mobil-mobilan pakai rafia di Pasar Kepek. Terus saya tambah yakin kalau itu anak saya," ungkap Amini.

Kepala Mujahit Jaryanto mengatakan, selama 25 tahun Agus dirawat oleh para pedagang Pasar Kepek.

Setiap hari pedagang memberikan makan kepada Agus. Bahkan, ketika Agus dibawa pulang ke rumahnya Klaten, para pedagang ikut mengantar.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved