Berita Slawi
Buka Festival Imlek dan Cap Go Meh 2574 di Trasa, Bupati Tegal: Hapus Diskriminasi Untuk Semua
Bupati Tegal, Umi Azizah, resmi membuka Festival Imlek dan Cap Go Meh 2574/2023, berlokasi di Taman Rakyat Slawi Ayu (Trasa), Selasa (31/1/2023).
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Bupati Tegal, Umi Azizah, resmi membuka Festival Imlek dan Cap Go Meh 2574/2023, berlokasi di Taman Rakyat Slawi Ayu (Trasa), Selasa (31/1/2023).
Peresmian acara yang ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati ini, juga dihadiri oleh Forkopimda, Ketua Yayasan Adhi Dharma Kelenteng Hok Ie Kiong Slawi, forum kerukunan umat beragama, petanisia, dan lain-lain.
Setelah melakukan pengguntingan pita, Bupati beserta tamu undangan yang hadir menyempatkan berkeliling ke stan pedagang yang berpartisipasi memeriahkan festival.
Bupati Umi juga membeli beberapa produk pelaku UMKM untuk "Nglarisi."
Adapun dalam sambutannya, Bupati Umi menyampaikan solidaritas warga Kabupaten Tegal sangat luar biasa terutama dalam menyambut event-event serupa.
Hal ini tentu baik dan menjadi penyemangat untuk terus menghapus diskriminasi untuk semuanya.
"Menghapus diskriminasi bukan hanya bagi umat tionghoa saja, melainkan bagi seluruh warga. Sehingga momentum ini memperkuat solidaritas, komitmen kesetaraan, penyemangat bangsa untuk menghapus diskriminasi," pesan Umi, pada Tribunjateng.com, Selasa (31/1/2023).
Umi berharap event seperti ini bisa terus berlanjut.
Mengingat momennya juga pas, di mana pemerintah saat ini terus mendorong pertumbuhan sektor ekonomi kreatif seperti kuliner, fashion, seni pertunjukan dan lain sebagainya.
Termasuk nanti tanggal 4 Februari, lanjut Umi, ada Gala Dinner yang eventnya dikelola NarayaFest.
Umi juga menitip pesan kepada pelaku dan pemilik tenan UMKM supaya bisa menyiapkan produknya semenarik mungkin, sebaik mungkin dengan harganya yang bersaing.
Termasuk alternatif pembayaran non tunai lewat penggunaan QRIS kiranya juga harus tersedia.
Mudah-mudahan kemeriahan festival yang diselenggarakan awal tahun ini, akan mendatangkan kebahagiaan dan kesejahteraan bagi semua.
Memberikan harapan dan semangat baru untuk bekerja lebih giat, berusaha lebih hebat.
"Untuk itu, saya menyambut baik diselenggarakannya festival Imlek ini, dan terima kasih saya sampaikan ke panitia, pihak-pihak yang sudah berpartisipasi. Karena lewat festival ini, para pelaku usaha kecil, usaha mikro dan ultra mikro bisa terbantu, baik dalam hal pemasaran produk maupun promosinya," ungkap Umi.
Masih di lokasi yang sama, Ketua Panitia Festival Imlek dan Cap Go Meh, Hartono Sosrojojo, menuturkan acara festival Imlek dan Cap Go Meh di Trasa berlangsung mulai tanggal 31 Januari sampai 6 Februari 2023.
Sementara pada event kali ini, panitia acara menghadirkan kurang lebih 100 tenant pelaku UMKM baik dari lokal maupun luar Kabupaten Tegal.
Produk yang dihadirkan sendiri beragam, seperti kuliner (makanan dan minuman), fashion, pernak-pernik, suvenir, mainan anak, dan masih banyak lagi.
"Lewat kegiatan ini, kami dari panitia memiliki misi selain untuk menyambut dan memeriahkan Imlek, tapi juga ingin berkontribusi dalam program pemerintah memajukan UMKM khususnya yang ada di Kabupaten Tegal," jelas Hartono.
Tidak hanya menghadirkan festival kuliner dan pameran UMKM, panitia juga menyediakan panggung hiburan yang nantinya diisi beberapa penampilan.
Seperti seni budaya, penampilan dari pengisi acara, tradisi lokal, tradisi imlek, atraksi Barongsai, dan lain-lain.
Bahkan ada juga lomba fashion show bertema momen imlek untuk peserta dewasa, lomba karaoke, dan lomba lato-lato.
"Sesuai moto kami pada festival kali ini yaitu "Berbeda-beda tetap satu untuk Kabupaten Tegal." Semoga di tahun mendatang kami bisa mengadakan acara yang lebih besar lagi dan bisa menaungi semuanya. Supaya bersama-sama ikut berpartisipasi dalam kemeriahan Imlek dan Cap Go Meh," tutupnya. (dta)
Baca juga: Apa Arti Mascara? Tren Viral TikTok, Bukan Tentang Kosmetik
Baca juga: Profil dan Biodata Azis Peserta Indonesian Idol 2023 yang Tersisih di Babak Road to Spekta
Baca juga: SOSOK : Nur yang Disebut-sebut Selingkuhan Oknum Polisi yang Menabrak Mahasiswi di Cianjur
Baca juga: Percobaan Penculikan Anak di Pedurungan Semarang, Gagal Setelah Korban dan Warga yang Melihat Teriak
Doa Ibu dan Usaha Jadi Kunci Ibnu Tsabil Masuk Pasukan Inti Paskibraka Kabupaten Tegal |
![]() |
---|
Program Unggulan Pemkab Tegal Beasiswa Satu Desa Satu Sarjana, Berikut Syarat dan Link Pendaftaran |
![]() |
---|
Bupati Ischak Tanggapi Ada 79 Kasus Baru HIV Aids di Kabupaten Tegal, Gencarkan Langkah Pencegahan |
![]() |
---|
Bupati Tegal Ajak Ibu Balita Rutin ke Posyandu untuk Cegah Stunting di Karangdawa |
![]() |
---|
125 Balita Stunting di Karangdawa Tegal Dapat Bantuan Beras Fortivit dan Susu Formula dari Bulog |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.