Berita Jepara

Jalan Kabupaten Banyak Berlubang, Warga Desak Pemkab Jepara Lakukan Perbaikan

Jalan Kabupaten Jepara banyak berlubang. Hal ini membuat warga geram. Pasalnya, lubang-lubang besar itu mengganggu kenyamanan warga lewat.

TRIBUN JATENG/YUNANSETIAWAN
Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta didampingi Kepala Dinas PUPR Kabupaten Jepara Ary Bachtiar saat meninjau jalan rusak di Desa Damarjati, Kecamatan Kalinyamatan, Kabupaten Jepara, Rabu (1/2/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Jalan Kabupaten Jepara banyak berlubang. Hal ini membuat warga geram. Pasalnya, lubang-lubang besar itu mengganggu kenyamanan warga lewat. Selain itu rentan menimbulkan kecelakaan.

Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta mengatakan pihaknya dalam waktu dekat ini melakukan penanganan darurat terhadap lubang-lubang jalan kabupaten.

Dia mengakui sudah banyak mendapat keluhan warga terkait kondisi jalan yang berlubang. Pihaknya akan melakukan perbaikan secara bertahap.

"Paling tidak meratakan dulu (jalan-jalan berlubang). Supaya keselamatan orang-orang yang lewat sini terjamin," kata Edy Supriyanta saat meninjau jalan rusak di Desa Damarjati, Kecamatan Kalinyamatan, Rabu (1/2/2023).

Dia mengungkapkan ke depannya jalan-jalan kabupaten akan bagus lagi.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Jepara Ary Bachtiar menambahkan, perbaikan jalan kabupaten ada yang dilakukan dengan pembetonan, termasuk jalan di Damarjati tersebut. 

Untuk betonisasi dilakukan secara bertahap karena keterbatasan anggaran.

"Untuk lubang-lubang (jalan) yang besar dilakukan penanganan yang sifatnya darurat. Nanti kami upayakan dengan faba," kata Ari Bachtiar.

Perbaikan jalan ini akan dilakukan kalau kondisi cuaca baik. Pihaknya merencanakan pekan depan akan mendrop faba untuk menutup lubang-lubang jalan. 

Sehingga ada kenyamanan warga yang melewati jalan. Serta keselamatan saat berkendara di jalan terjamin.

Terpisah, Ketua DPRD Jepara Haizul Maarif mengungkapkan kerusakan jalan menjadi perhatian utama masyarakat. Hal ini dieketahui pihaknya saat reses pada 19-21 Januari 2023 lalu.

Dia menyampaikan masyarakat sudah tidak tahan dengan kondisi jalan. Di samping itu, prores perbaikannya juga belum merata. Masyarakat juga mendesak agar Pemkab Jepara segera melakukan perbaikan.

"Masalah infrastruktur jalan akan menjadi salah isu utama program 2024," kata dia.

Menurutnya, perbaikan jalan harus dibarengi dengan drainase. Karena faktor kerusakan jalan ditimbulkan drainase yang buruk. 

"Drainase juga harus diprioritaskan dianggarkan," imbuh Gus Haiz. (*)

Sumber: Tribun Jateng
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved