Banjir Semarang
Banjir Masih Menggenang RW 4 Bangetayu Kulon, Semarang, Warga : Setahun Bisa 3 Sampai 4 Kali
Hujan lebat yang menguyur Kota Semarang pada Kamis (2/2) membuat sejumlah wilayah di RW 4 Kelurahan Bangetayu Kulon
Penulis: Muhammad Fajar Syafiq Aufa | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Hujan lebat yang menguyur Kota Semarang pada Kamis (2/2) membuat sejumlah wilayah di RW 4 Kelurahan Bangetayu Kulon, Kecamatan Genuk Kota Semarang terendam banjir sampai sekarang, Jumat (3/2).
Menurut warga RT 8/ RW 4, Sulistiyo (58), air mulai memasuki pemukiman warga sekira sejak subuh, sampai sekarang.
"Yang terdampak (banjir), RT 9, RT 1, RT 8, RT4, RT 7, RT 13, RT 3, RT 6, RT 2, satu RW pokoe semua," ujarnya kepada Tribunjateng.com, Jumat (3/2).
Menurutnya, penyebab kawasan itu terendam banjir lantaran drainase yang mampet, serta sungai disekitar kawasan itu tak mampu menampung debit air banyak. sehingga airnya meluber ke jalan raya serta pemukiman warga.
"Mungkin sungai yang ada didepan itu kelebihan air, sehingga (airnya) tidak bisa mengalir, sungainya dangkal (dan) got-got itu dangkal," katanya.
Ia menyebut, kawasan RW 4 Kelurahan Bangetayu Kulon sering terkena banjir, bahkan lanjut dia, setiap tahun bisa tiga sampai empat kali terendam banjir.
"Mulai Januari ini sudah dua kali," ucapnya.
"Surutnya sampai tiga hari, yang tempo hari itu empat hari, surutnya dikit dikit lah engak bagini (menggenang) terus, lama-lama nanti (airnya) kering," imbuhnya.
Ia berharap jalan di kawasan pemukiman RW 4 segera ditinggikan supaya tidak tegenang air bilamana terkena musibah banjir.
"Harapanya minta bantuan lah (jalanya ini) di paping atau diurug, kalau di belakang sini sudah agak tinggi, jadi (airnya) tidak begitu tinggi seperti ini (depan rumahnya)," ungkapnya
"Dibelakang sana ada rumah yang masih kemasukan air," imbuhnya.
Pantauan Tribunjateng.com, tampak sejumlah rumah di RW 4 kemasukan air banjir, ketingian airnya juga beragam ada yang masih selutut, ada yang semata kaki orang dewasa dan ada yang sudah kering.
Selain itu, banjir juga masih menyelimuti sepanjang Jalan Muktiharjo Lor, tampak puluhan kendaraan sepeda motor mengalami mogok setelah menerjang banjir.
Baca juga: Pengacara: Loyalitas ke Ferdy Sambo Bukan Niat Jahat, Benarkah?
Baca juga: Ketua DPRD Jambi Minta ASN Yang Izinkan Anaknya Pakai Mobil Dinas Hingga Kecelakaan Dinonaktifkan
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 SD Halaman 145 146 147 148 Subtema 3 Pembelajaran 2 Sejarah Termos
Baca juga: Warga Dinar Indah Bakal Direlokasi Ke Rusun, Pemkot Semarang Siapkan Lahan 2 Hektare di Rowosari
Kisah Warga Semarang Kini Gunakan Perahu untuk Transportasi, Motor, TV, Kulkas Tergenang Banjir |
![]() |
---|
Wali Kota Agustina Ungkap Penyebab Banjir di Wilayah Timur, Penanganan Jadi Program 100 Hari Kerja |
![]() |
---|
Kembali Hujan, Dewan Minta Pompa Disiagakan Antisipasi Banjir Lagi di Tlogosari Kulon Semarang |
![]() |
---|
Tanggul Sungai Plumbon Jebol 3 Kali Dalam Sepekan Februari, Dewan Desak Segera Dinormalisasi |
![]() |
---|
BPBD Kota Semarang Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Kudu Genuk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.