Berita Nasional
Kompol Kasranto Anak Buah Teddy Minahasa Simpan 305 Gram Sabu di Loker Ruang Kerjanya
Anak buah Teddy Minahasa, Eks Kapolsek Kalibaru Kompol Kasranto, disebut menyimpan 305 gram sabu di dalam loker di ruang kerjanya.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Kasus peredaran narkoba yang dikendalikan oleh Teddy Minahasa terungkap dari penyelidikan Polda Metro Jaya.
Proses persidangannya pun bergulir.
Anak buah Teddy Minahasa, Eks Kapolsek Kalibaru Kompol Kasranto, disebut menyimpan 305 gram sabu di dalam loker di ruang kerjanya.
Baca juga: Foto-foto Sidang Mantan Kapolda Sumatera Barat Irjen Teddy Minahasa, Didakwa Jual Narkoba
Hal ini terungkap saat sidang pemeriksaan saksi yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat, Rabu (8/2/2023).
Hakim Ketua Jon Sarman Saragih mulanya menanyakan barang bukti apa saja yang ditemukan dalam penangkapan tiga terdakwa, yakni Kompol Kasranto, AKBP Dody Prawiranegara, dan Linda Pudjiastuti.
Saksi yang merupakan penyidik Satuan Reserse Narkoba Polda Metro Jaya bernama Tri Hamdani kemudian mengungkapkan, Kasranto ditangkap pada 11 Oktober 2022 di Mapolres Pelabuhan Tanjung Priok.
“Jadi pada waktu menangkap Pak Kasranto, ditemukan barang bukti tiga klip dengan jumlah 305 gram (sabu), Yang Mulia, di ruang kerja Pak Kasranto,” ungkap Tri dalam persidangan di PN Jakarta Barat, Rabu.
"(Sabu) ditemukan tersimpan di loker Pak Kasranto," imbuh dia.
Dari penangkapan Kasranto, penyidik mendapatkan informasi yang mengarah pada terdakwa lain, yakni Linda Pujiastuti alias Anita.
Setelah diinterogasi, Kasranto mengaku mendapatkan sabu dari Linda.
“Dilakukan pengembangan ke Ibu Anita, ditemukan 943 gram (sabu) di ruang pembantu rumah Bu Anita,” jelas Tri.
Tri menyebutkan, terdakwa Dody dan Linda ditangkap pada 12 Oktober 2022.
Dody ditangkap di rumah orangtuanya di kawasan Cimanggis, Depok.
Sementara itu, Linda ditangkap di kediamannya di Kedoya, Jakarta Barat.
Penyidik menemukan dua paket sabu seberat 995 gram dan 984 gram dari rumah orangtua Dody.
| 2 Sekolah Internasional di Tangerang Selatan Diancam Bom, Siapa Pelakunya? |
|
|---|
| Perbedaan Seragam Loreng TNI Versi Lama dan Baru, Mana yang Lebih Bagus Berkamuflase? |
|
|---|
| Kasus Kematian Diplomat Arya Daru, Polisi Siap Beberkan Bukti ke Keluarga |
|
|---|
| Prajurit Kostrad Pratu Johari Alfarizi Gugur saat Tugas HUT TNI, Jatuh dari Tank hingga Patah Leher |
|
|---|
| Hari Ke-8 Evakuasi, 61 Jenazah Ditemukan di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny, 2 Santri Masih Dicari |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.