Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

WAWANCARA

WAWANCARA : Mengulik Kedekatan Dico dan Gibran di Tahun Politik, Benarkah akan Maju Pilgub Jateng?

TAHUN politik mulai terasa hangatnya. Isu mengenai calon pemimpin pun bermunculan makin santer.

Penulis: dina indriani | Editor: Catur waskito Edy
PEMKAB KENDAL
Bupati Kendal Dico M Ganinduto disambut siswa berpakaian kerajaan Islam Indonesia saat hendak melaunching Sekolah Nusantara di MIN 1 Kendal, Rabu (30/3/2022). 

TRIBUNJATENG.COM -- TAHUN politik mulai terasa hangatnya. Isu mengenai calon pemimpin pun bermunculan makin santer.

Bicara koalisi dan tahapan-tahapan Pemilu juga makin masif. Pembicaraan di media sosial, terkait kedekatakan Bupati Kendal, Dico Mahtado Ganinduto dengan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka makin kental. Mereka dipasangkan di Pilgug Jateng 2024.

Benarkah demikian? Tribunjateng.com melakukan wawancara khusus dalam program Tribun Topic bersama Bupati Dico.

Video tayang di media sosial Tribunjateng dan kali ini disajikan kepada pembaca koran cetak Tribun Jateng yang disadur oleh reporter Dina Indriani. Berikut petikan wawancaranya.

Bagaimana Mas Dico Tanggapi kabar kedekatan dengan Gibran?

Dunia politik itu sangat dinamis. Tidak ada kepastian dari politik itu. Meski bukan berarti politik itu tidak pasti. Semua bisa berubah dalam waktu singkat.

Prinsip Mas Dico seperti apa saat politik sangat dinamis?

Bagi saya, di manapun saya berada, harus bisa memberikan manfaat itu kunci utamanya. Jadi selalu berdoa semoga saya bisa selalu memberikan yang terbaik dan memberikan manfaat sebesar besarnya.

Benarkah sedang dekat dengan Gibran?

Itu kata publik. Tapi yang jelas saya dengan Gibran sama sama pemimpin muda di Jawa Tengah. Kita juga banyak kegiatan bersama, saling cerita kegiatan masing-masing. Kita suka berdiskusi, terasa nyambung.

Apakah diskusi juga bahas Pilgub Jateng 2024?

Kalau saya yang terpenting tadi ada tiga hal yang pertama bagaimana nanti partai memberikan kepercayaan kepada saya, yang kedua bagaimana nanti masyarakat menerima kehadiran saya dan yang ketiga tentunya bagaimana saya bisa memberikan manfaat seluas luasnya.

Kondisi pemulihan ekonomi di Kendal bagaimana Mas?

Kami sudah hampir dua tahun berjalan. Ekonomi Kendal tumbuh bagus, di angka 5,7 persen. Itu sudah di atas rata-rata provinsi Jateng dan rata-rata nasional. Ini ikhtiar yang bagus dan fokus.

Apa saja fokus Kendal?

Meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kendal yaitu dengan menjadikan Kendal pusat industri dan pariwisata.

Kawasan industri Kendal tumbuh baik. Kawasan pariwisata yang dikelola oleh desa, pemerintah maupun swasta semuanya berkembang dengan baik. Ini peluang UMKM tumbuh dan tercipta lapangan kerja. Kita juga ada bantuan dusun untuk pemulihan ekonomi.

Bisa cerita tentang dana dusun di Kendal?

Total ada 1.137 dusun di Kendal. Tiap dusun ada bantuan Rp 100-Rp 300 juta tiap tahun. Program dana dusun ini adalah program dari rakyat untuk rakyat, jadi aspirasinya dari dusun apa yang menjadi prioritas tentunya tidak boleh keluar dari koridor yang sudah kita tetapkan yaitu infrastruktur, pemulihan ekonomi, UMKM dan lain sebagainya.

Kabarnya akan ada sirkuit internasional di Kendal?

Iya itu ada investor melirik Kabupaten Kendal. Akan membangun sirkuit internasional karena punya potensi geografis bagus dan akses mudah.

Kendal mempunyai kawasan industri sebesar 5 ribu hektar, kawasan industri ini harus memiliki multiplayer efek terhadap sektor lainnya, dan fokus pariwisata ini menjadi sektor domino terhadap pembangunan industri yang ada di Kendal

Kendal memiliki garis pantai terpanjang di Jateng, dengan 7 kecamatan di daerah pegunungan yang sangat kaya dengan alam, memiliki curug tertinggi di jateng namanya curugsewu, jadi potensinya ini sudah cukup bagus sekali.

Kunjungan wisatawan ke Kendal bagaimana Mas?

Dengan mensinergikan wisata yang dikelola oleh pemerintah, desa dan swasta juga berbagai perbaikan fasilitas dan infrastruktur kunjungan wisata di Kabupaten Kendal pada 2022 meroket yaitu mencapai 1,6 Juta pengunjung.

Yang mana pada 2018 terdapat 1,1 kunjungan, 2019 dampak pandemi turun di angka 400 ribu, 2020 hingga 2021 400 ribuan. Dan tahun 2022 meningkat dastis jadi 1, 6 juta pengunjung.

Penanganan stunting Mas?

Angka stunting di Kendal ditekan menjadi 7 persen. Itu capaian bagus. Program Kendal smart city menyiapkan masyarakat bisa menghadapi society 5.0.

Masyarakat sampaikan usul kritik ke mana Mas?

Silakan. Kendal punya Command Center, yang dapat menampilkan semua data yang terpusat dari seluruh OPD yang dikelola oleh Diskominfo. Kita juga buka kanal namanya Dicomendengar dan Kendalhadir. (din)

Baca juga: Ganjar – Erick Duet Terkuat Pilihan Masyarakat untuk Pilpres 2024

Baca juga: Pimpin Delegasi Bali Process, Menkumham Tegaskan Pentingnya Pengawasan Perbatasan dan Kolaborasi

Baca juga: The 8th Bali Process Ministerial Conference, Adelaide, Australia

Baca juga: Literasi Digital Melalui Media Youtube sebagai Penyaluran Kreativitas Siswa dalam IKM

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved