Berita Kudus
7 Titik Longsor Terjadi di Desa Menawan Kudus, 4 Rumah Rusak Tertimpa Material
Longsor terjadi di tujuh titik akibat intensitas hujan yang tinggi, di Desa Menawan. Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus.
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Longsor terjadi di tujuh titik akibat intensitas hujan yang tinggi di Desa Menawan, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus.
Dari jumlah longsor yang terjadi tersebut, tiga di antaranya membuat akses warga terputus dan empat titik lainnya menimpa rumah warga.
Longsor ditujuh titik tersebut membuat warga Desa Menawan harus bekerja keras untuk membersihkan material longsor.
Baca juga: Cerita Sugiri Warga Lereng Muria, Rumah Kena Longsor Saat Bantu Tetangga Bersihkan Material Longsor
"Longsor sudah dari kemarin, sampai sekarang ada tujuh titik. Longsor yang disini menutupi jalan ke arah Dukuh Nogosari," ucap Susanto, warga sekitar, Kamis (23/2/2023)
Menurutnya, longsor tersebut menyulitkan warga untuk bekerja seperti pergi berladang ataupun bertani.
"Dampaknya memang sangat menggangu perekonomian masyarakat, mereka mau bekerja jadi kesulitan," ucapnya.

Menurutnya longsor yang terjadi di Desa Menawan kali ini disebabkan karena hujan yang terjadi selama tiga hari berturut-turut.
Dia juga menambahkan dalam kurun waktu seminggu ini longsor lebih dari sepuluh kali.
Sementara itu Muhkotib, anggota FRPB (Forum Relawan Penanggulangan Bencana) yang bersiaga di Desa Menawan, menambahkan bahwa longsor menimpa empat rumah.
"Yang ini terjadi pada Rabu, pukul 14.30 WIB, ada empat rumah yang rusak dan jalan tiga titik terdampak longsor. Penanganan para relawan, BPBD, warga, Babinsa dan Bhabinkamtibmas bekerja sama sama untuk membersihkan longsor," terangnya.
Baca juga: Satu Keluarga Ngungsi ke Mertua, Rumah Warga Dusun Ledok Karanganyar Ini Rusak Akibat Longsor
Untuk longsor di Rumah milik Amin, tanah dibelakang rumah ambles karena longsor.
"Yang rusak tempat dapur, dan teras dapur. Longsor ini ketinggian kurang lebih 25 meter dan panjang kira-kira 15-20meter," terangnya. (Rad)
Dulu Primadona, Kini Sepi: Nasib Pedagang Pasar Kliwon Kudus Terancam Gulung Tikar Lawan Toko Online |
![]() |
---|
Pengurus K3S Jati Kudus Terancam Dibubarkan Usai Temuan Dugaan Pungli Rp 69,9 Juta |
![]() |
---|
121 Narapidana Rutan Kudus Dapat Remisi, Ada yang Langsung Bebas |
![]() |
---|
6 Bayi Lahir di RS Sarkies Aisyiyah Kudus 17 Agustus 2025: Biar Mudah Diingat |
![]() |
---|
Peserta BPJS Ketenagakerjaan Meninggal, Ahli Waris Dapat Rp 42 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.