Kesehatan
Kenapa Tulisan Dokter Cenderung Sulit Dibaca? Ini Ulasannya
TULISAN dokter cenderung sulit dibaca, khususnya ketika memberikan resep obat kepada pasien yang baru saja menjalani pemeriksaan. Benarkah memang seng
TRIBUNJATENG.COM - TULISAN dokter cenderung sulit dibaca, khususnya ketika memberikan resep obat kepada pasien yang baru saja menjalani pemeriksaan. Benarkah memang sengaja ditulis sedemikian rupa sehingga hanya apoteker yang bisa memahaminya?
Alasan paling umum mengapa tulisan tangan dokter sulit dibaca, adalah karena terlalu banyak resep yang diberikan kepada pasien dalam waktu singkat. Artinya, demi efisiensi waktu. Dokter biasanya menulis resep dengan cepat dan terburu-buru, sehingga hasil tulisannya menjadi tidak rapi.
Namun, meski sulit dibaca oleh pasien, tulisan dokter masih bisa dibaca atau dipahami oleh apoteker. Jika apoteker merasa kurang jelas atau tidak yakin, biasanya mereka akan melakukan konfirmasi ulang kepada dokter.
The Healthy menulis, beberapa alasan mengapa tulisan tangan dokter jelek dan cenderung sulit dibaca. Pertama karena lelah menulis terlalu lama. Memeriksa pasien sepanjang hari dan harus menulis beberapa tulisan atau resep yang sama cenderung melelahkan.
Dokter harus menuliskan resep dan hasil pemeriksaan kesehatan selama 10 hingga 12 jam sehari, dan itu dilakukan dengan tulisan tangan. Sebagian besar tulisan tangan dokter memburuk sepanjang hari karena otot-otot kecil tangan bekerja terlalu keras dan menjadi lelah.
Alasan lainnya, efisiensi waktu. Jika dokter dapat menghabiskan waktu satu jam untuk setiap pasien, mereka mungkin dapat memperlambat tulisan dan mengistirahatkan tangan mereka. Namun faktanya, sebagian besar dokter harus bergegas ke pasien berikutnya setelah selesai dengan yang lain.
Dokter harus memanfaatkan waktu yang cukup singkat untuk mencatat keterangan dan menulis resep dengan cepat. Dengan banyaknya pasien yang harus ditangani dalam waktu terbatas, dokter lebih mementingkan untuk mendapatkan informasi daripada harus menyempurnakan tulisan tangan mereka.
Selain itu, ada beberapa istilah yang hanya dimengerti oleh dokter dan apoteker. Misalnya kode QD adalah kependekan dari frasa Latin yang berarti "satu hari" dan TID yang merupakan singkatan dari three times a day (tiga kali sehari). Kode tersebut sudah dipahami oleh apoteker. Dan memang pasien atau masyarakat umum tidak harus tahu apa maksud tulisan itu.
Padahal tulisan dokter baik berupa resep, catatan kondisi pasien, dan sebagainya adalah dianggap dokumen penting. Apalagi hal itu sebagai rekam medis para pasiennya sekaligus sebagai bukti atas apa yang ia kerjakan terhadap pasiennya.
Maka coba perhatikan, setiap dokter, klinik, puskesmas atau rumah sakit mempunyai dokumentasi rekam medis pasien. Selain dicatat didokumentasikan di komputer, juga masih ada dokumen tulisan di kertas. Bahkan dibuat semacam kodifikasi seperti buku-buku di perpustakaan.
"Dalam dunia medis, jika semua itu tidak didokumentasikan, maka itu (tindakan medis dan pemberian obat-obatan) dianggap tidak terjadi," kata Direktur Medis di ParaDocs Worldwide, dr Celine Thum.
Pada zaman modern ini, pasien bisa mengecek di google terkait nama obat yang telah diberikan oleh apoteker. Apa kegunaannya, fungsi, efek samping, dan lainnya. Meski demikian, pasien tidak boleh membeli lagi obat yang sama, apabila obat dari dokter/apoteker telah habis, termasuk obat antibiotik.
Menurut Dr. Larissa Grigoryan, asisten profesor kedokteran keluarga di Baylor College of Medicine di Houston, obat antibiotik harus dengan resep dokter yang terbaru. Penggunaan antibiotik dapat menjadi tidak sesuai dan obat tidak bekerja secara optimal. Berisiko menyebabkan reaksi alergi pada penggunanya.
Penggunaan antibiotik secara berlebihan dapat memicu resistensi obat. Memicu gangguan pada bakteri baik dalam tubuh sehingga dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan yang lebih buruk. (kompas.com/tribun jateng cetak)
Kasus Kanker Serviks Masih Tinggi, Ahli Imbau Masyarakat Lakukan Revaksinasi HPV |
![]() |
---|
Seorang Lansia Masuk Rumah Sakit gara-gara Ikuti Saran Chat GPT |
![]() |
---|
Pejuang Dua Garis Biru, Ini Biaya Program Bayi Tabung di Kota Semarang |
![]() |
---|
Angin Segar Profesi Bidan di Kendal, Diizinkan Buka Praktek Mandiri Setelah 9 Tahun Vakum |
![]() |
---|
Khasiat Minuman Jahe Merah Hangat untuk Kesehatan Tubuh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.