Soal Perampokan di Kedungreja, Kapolresta Cilacap: Sudah DIlakukan Olah TKP

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Masyarakat Kabupaten Cilacap saat ini sedang digegerkan dengan aksi perampokan yang terjadi di sebuah toko di Desa Kaliwungu, Kecamatan Kedungreja, Cilacap.

Aksi perampokan yang terjadi pada Senin (27/3) sekira pukul 15.00 WIB ini juga viral di sosial media setelah video amatir perampokan tersebar luas di dunia maya.

Dalam video berdurasi 2 menit 50 detik itu, terlihat ada 3 pria bersenjata mendatangi sebuah toko yang juga menjadi agen salah satu bank BUMN.

Ketiga pria itu datang menggunakan dua buah sepeda motor.

Diketahui pria bersenjata itu mengambil uang tunai kurang lebih Rp100 juta, hp dan juga box cctv.

Mereka juga menganiaya dan menembak dua orang di toko itu yang sempat melakukan perlawanan.

Terkait hal itu, Kapolresta Cilacap Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto membenarkan bahwa telah terjadi perampokan pada Senin (27/3) siang kemarin.

Ia menyebutkan bahwa saat ini Satreskrim Polresta Cilacap sedang melakukan pendalaman terhadap ketiga pria bersenjata itu.

"Terkait beredarnya video, benar bahwa telah terjadi pencurian dengan kekerasan di salah satu tempat di Desa Kaliwungu, Kedungreja," ungkap Fannky. Senin (27/3) malam.

Fannky menuturkan bahwa Satreskrim Polresta Cilacap saat ini sedang menganalisa dan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini.

Seusai menerima informasi, pihaknya langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan olah TKP.

"Olah TKP sudah dilaksanakan," ujarnya.

Lebih lanjut, Kapolresta juga meminta doa dan dukungan dari masyarakat agar kasus tersebut lebih cepat terungkap.

Sementara itu berdasarkan informasi yang dihimpun, terkait korban perampokan yakni Nasirun (45) dan Gunawan (41) keduanya saat ini sedang mendapatkan perawatan di salah satu rumah sakit di Sidareja.

Keduanya mendapat luka pada bagian kaki setelah ditembak oleh para pelaku. (pnk)