Berita Jateng

Pakar Kriminologi: Penegakan Hukum Kurang Tegas Membuat Pelaku Tidak Takut Melakukan Tindak Pidana

Pakar Kriminologi Universitas Diponegoro Budi Wicaksono soroti penyebab perampokan yang terjadi di toko Kedungreja Cilacap.

Pingky Setiyo Anggraeni
Suasana di sekitar toko milik Nasirun di Desa Kaliwungu, Kecamatan Kedungreja, Cilacap seusai terjadi aksi perampokan, Selasa (28/3).  

TRIBUNJATENG.COM,CILACAP -- Pakar Kriminologi Universitas Diponegoro Budi Wicaksono soroti penyebab perampokan yang terjadi di toko Kedungreja Cilacap.

Budi menuturkan ada beberapa faktor dari sisi kriminologi dan sosiologi hukum yang menyebabkan pelaku nekat melakukan kriminalitas.  Beberapa faktor dipengaruhi dari sisi ekonomi, sosial politik, agama, pendidikan, budaya dan keamanan.

"Dari sisi ekonomi jika dilihat sekarang sedang dalam masa sulit. Dimana krisis ekonomi dunia sangat mempengaruhi faktor ekonomi yang membuat orang nekat melakukan apapun," ujarnya, Rabu (29/3/2023).

Kemudian faktor budaya, juga memicu kebiasaan jelek seseorang agar bisa mendapatkan uang untuk memenuhi kebutuhan. Hal ini biasanya terjadi di saat hari raya.

"Kebiasaan orang kita itu jeleknya harus mengada-adakan uang saat lebaran. Inilah memicu orang melakukan kejahatan," tuturnya.

Tidak hanya itu, pelaku biasanya melihat adanya peluang untuk melakukan kejahatan. Hal ini dikarenakan lemahnya sistem keamanan dan pengamanan di wilayah itu. 

"Begitu juga sisi penegakan hukum yang kurang tegas," tuturnya.

Budi menuturkan penegakan hukum yang kurang tegas tidak membuat pelaku kejahatan takut maupun jera. Hal ini yang menyebabkan pelaku leluasa melakukan tindak pidana.

"Karena kurang tegas ada orang yang mengesampingkan penegakan hukum. Jadi tidak membuat efek jera," tutur dia.

Baca juga: Spesimen Tandatangan Oknum PPAT yang Berubah-ubah Dilaporkan ke BPN Batang

Baca juga: Pengusaha Toko Emas Laporkan Anggota Polsek Mlonggo Jepara Karena Diamkan Debt Collector Meneror

Baca juga: SIMAK! Ini Daftar Lengkap Kapolres di Polda Jateng yang Dirotasi

Baca juga: Bazar Kampoeng Ramadan di Desa Puncel Pati, Henggar: Jadi Pelipur Lara Warga Pasca Pandemi

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved