Berita Sukoharjo
Mengintip Produksi Gamelan di Sukoharjo yang Mendunia, Masih Dikerjakan Cara Tradisional
UD Supoyo Sukoharjo juga menyediakan gamelan berbahan besi dan kuningan dengan harga lebih terjangkau, Rp 100 juta sampai Rp 200 juta per set.
Penulis: khoirul muzaki | Editor: deni setiawan
Keberadaan pabrik-pabrik gamelan nyatanya mampu menyerap banyak tenaga kerja.
Perekonomian di desa menjadi bergeliat.
Di pabrik milik Fery, puluhan pekerja tiap hari menempa logam untuk dicetak menjadi aneka alat musik gamelan.
Ia memproduksi gamelan dari beberapa jenis logam yakni perunggu, besi, dan kuningan.
Perunggu dibuat dari peleburan timah dan tembaga dengan komposisi tertentu.
Baca juga: Kendalikan Inflasi, Pemkab Sukoharjo Rampungkan Operasi Pasar Beras di 12 Kecamatan
Sebelum ditempa, logam dipanaskan di atas kobaran api agar lunak dan mudah dibentuk.
Setelahnya, para pekerja memukul logam panas itu bertubi-tubi menggunakan palu.
Proses itu cukup menguras energi dan waktu.
"Membuat gamelan lengkap prosesnya bisa sampai 3 bulan, kalau tidak ada hujan," katanya.
Gamelan berbahan perunggu pastinya yang bermutu paling tinggi.
Tak ayal, gamelan perunggu dijual dengan harga fantastis, mencapai Rp 650 juta per setnya.
Ini sepadan dengan kualitas dan mahalnya bahan yang terbuat dari campuran timah dan tembaga.
Namun ia juga menyediakan gamelan berbahan besi dan kuningan dengan harga lebih terjangkau, Rp 100 juta sampai Rp 200 juta per set.
Bukan hanya gamelan Jawa, Fery juga menyediakan gamelan untuk kesenian tradisional Sunda, Bali, dan Dayak.
Baca juga: Ketiban Rezeki Ramadan, Omzet Citos Tahu Sukoharjo Naik 150 Persen
"Perunggu kelebihannya bahan bagus, awet."
tribunjateng.com
tribun jateng
Sukoharjo
ekonomi bisnis
gamelan
Sentra Produksi Gamelan
UD Supoyo
feature
Harga Satu Set Gamelan
Sritex Bangkrut, Puluhan Warung di Sekitar Pabrik Pilih Tutup |
![]() |
---|
Divonis 10 Tahun Penjara, Kepsek Pelaku Pelecehan terhadap 20 Siswa di Sukoharjo Masih Bisa Tertawa |
![]() |
---|
Pria Kartasura Sukoharjo Digeruduk Warga karena Sebar Foto Bugil Tetangga dan Minta "Jatah" |
![]() |
---|
Ular Piton Melingkar di Kandang Ayam Kagetkan Warga Sukoharjo, Damkar: Terlihat Kekenyangan |
![]() |
---|
Update Kasus Tita Digugat Rp 120 Juta, Eks Perusahaan di Sukoharjo Jelaskan Tujuan Perjanjian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.