Jangan Lewatkan, Kampung Ramadhan Trasa Tegal, Digelar 18 Hari Mulai 8 April 2023

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - EO Centimeter Slawi Kabupaten Tegal berkolaborasi dengan UMKM Bangkit kembali mengadakan Kampung Ramadhan Taman Rakyat Slawi Ayu (Trasa) yang rencananya akan berlangsung pada 8 hingga 25 April 2023.

Sesuai namanya, kegiatan yang berlangsung selama 18 hari ini berlokasi di area Taman Rakyat Slawi Ayu (Trasa) Kabupaten Tegal. 

Hal itu terungkap saat berlangsung preskon Kampung Ramadhan Trasa 2023 di Kantor Kasyr Sibernetika Indonesia, Rabu (5/4/2023). 

Baca juga: Bawaslu Awasi Penataan Dapil dan Alokasi Kursi DPRD Kabupaten Tegal, Ada 50 Kursi dan 6 Dapil 

CEO PT Kasyr Sibernetika Indonesia sekaligus Comissioner dan Founder PT Teguh Aman Lestari (UMKM Bangkit), Edi Kurniawan menjelaskan, Kampung Ramadhan Trasa kali ini merupakan event kedua setelah terselenggara pada 2019. 

Pembukaan event direncanakan pada Sabtu (8/4/2023) sekira pukul 15.00 , dengan agenda menyantuni anak yatim dan dihadiri langsung oleh Bupati Tegal Umi Azizah. 

Nantinya tidak hanya melibatkan Centimeter sebagai EO dan UMKM Bangkit, tapi juga ada dari unsur pemerintahan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), BRI, Perbarindo, dan Bank Syariah Indonesia (BSI). 

Sedangkan dari sisi panggung hiburan, entertainmen, atau band performance penyelenggara menggandeng Narayafest untuk meramaikan. 

Nantinya akan banyak gimick yang disiapkan oleh para sponsor berupa doorprize, undian hadiah, dan lain-lain. 

"Selain banyak hadiah menarik dari masing-masing sponsor."

"Kami juga menyelenggarakan empat jenis perlombaan."

"Yaitu Kampung Ramadhan Got Talent, lomba hadroh, fashion show busana muslim, dan lomba karaoke bertema religi."

"Intinya banyak hal menarik yang kami persiapkan selama Kampung Ramadhan Trasa berlangsung."

"Sehingga masyarakat khususnya warga Kabupaten Tegal jangan sampai melewatkan," jelas Edi Kurniawan melalui Tribunjateng.com, Rabu (5/4/2023). 

Baca juga: Wali Kota Tegal Dedy Yon Terima Penghargaan Top Pembina BUMD 2023

Lewat kegiatan tersebut, Edi berharap sedikit banyak bisa membantu mendongkrak perekonomian daerah khususnya Kabupaten Tegal. 

Mengingat Kampung Ramadhan Trasa berlangsung di pertengahan Ramadan hingga hari ketiga momentum Hari Raya Idulfitri.

Sehingga harapannya banyak masyarakat yang mudik ke kampung halaman dan menyempatkan diri mampir menghabiskan waktu bersama orang tersayang. 

Apalagi nantinya di bagian tengah akan disediakan meja dan kursi untuk pengunjung supaya bisa makan, minum di tempat sambil bercengkerama. 

Adapun jam operasional Kampung Ramadhan Trasa 2023 buka mulai pukul 16.00 hingga pukul 22.00. 

Edi menambahkan, nantinya event Kampung Ramadhan Trasa juga akan dipublish di platform UMKM Bangkit. 

Tujuannya untuk memudahkan masyarakat yang berbelanja tapi tidak ingin repot-repot antre, maka bisa memanfaatkan UMKM Bangkit dengan sistem pikap. 

Jadi nanti pengunjung hanya tinggal datang ke tenant yang diinginkan, kemudian tidak antre tinggal menunjukkan bukti nomor antrean, bukti sudah pesan dan bayar, sehingga tinggal ambil barangnya saja. 

"Kami menargetkan minimal per hari 500 orang mengunjungi event Kampung Ramadhan Trasa 2023 ini."

"Ya semoga tidak ada kendala berarti, semuanya berjalan lancar sesuai rencana," harapnya. 

Baca juga: Wali Kota Tegal Langsung Tindaklanjuti Curhatan Warga Soal Penerangan Makam Kalinyamat Wetan 

Sementara itu, Project Manager Centimeter Slawi, Candra Pratama mengungkapkan, pada event Kampung Ramadhan Trasa 2023 kali ini jumlah space atau tenant yang disediakan untuk pelaku UMKM lebih banyak jika dibandingkan pada 2019. 

Jika 2019 jumlah UMKM yang berpartisipasi sekira 30 tenant, maka di tahun ini bertambah menjadi 48 tenant UMKM dengan produk beragam.

Seperti kuliner (makanan, jajanan, minuman), fashion, pernak-pernik, dan lain-lain. 

Untuk semakin memeriahkan event Kampung Ramadhan Trasa, Candra menyebut setiap harinya akan ada penampilan dari pengisi acara yang sudah disiapkan oleh penyelenggara untuk menghibur masyarakat yang berkunjung. 

"Karena kami menggunakan area Trasa untuk menyelenggarakan kegiatan, maka kami tetap menyediakan space untuk paguyuban pedagang yang biasa hari-harinya mencari nafkah di sini."

"Kami ingin semuanya merasakan dampak positif dari Kampung Ramadhan Trasa ini," ungkap Candra. (*)

Baca juga: Pantau Operasi Pasar, Ganjar Pastikan Harga Bahan Pokok Jelang Lebaran Stabil

Baca juga: Minat Warga Terhadap KPR Masih Tinggi, Jaya Metro Masih Punya 100 Hektare Lahan

Baca juga: Uji Nyali PKS, PDIP, Muhammadiyah hingga PA 212 Tolak Israel di World Beach Games Bali 5-12 Agustus

Baca juga: Dongeng Anak Sebelum Tidur 3 Puteri Kerajaan dan Pangeran Kelana