Happy Ramadhan
Serunya Ngabuburit Sambil Belajar Melukis Karikatur di Purwokerto, Bayarnya Seikhlasnya
Yang seru di Lapangan Brobahan Purwokerto adalah ngabuburit dengan belajar melukis karikatur
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Mengisi waktu menjelang berbuka puasa atau ngabuburit dengan berburu takjil tentunya sudah menjadi hal yang biasa.
Yang seru di Lapangan Brobahan Purwokerto adalah ngabuburit dengan belajar melukis karikatur.
Seniman lukis Banyumas, Joni Jonte menjadi orang yang menawarkan jasa pembuatan karikatur.
Baca juga: Mengenal Masjid Baitul Quran KH Muntaha Al Hafidz Wonosobo, Ada Tempat Pembuatan Al-Quran Raksasa
Baca juga: Masjid Menara dan Makam Sunan Kudus Tetap Jadi Spot Ngabuburit Favorit, Selalu Dipenuhi Peziarah
"Kalau tidak hujan pasti saya kesinu.
Gambarnya karikatur dan difoto di tempat langsung jadi bayar seikhlasnya," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Minggu (9/4/2023).
Tiap sore dia berada di Lapangan Brobahan bersamaan dengan event Bazar Ramadan.
Itung-itung mengisi waktu luang dengan melukis karikatur dia juga dapat keuntungan.
Joni Jonte sendiri tergabung dalam Ikatan Alumni SMA Negeri 1 (Ikasmansa) Purwokerto.
Selama Ramadan ini Ikasmansa menggelar bazar Ramadan di Lapangan Brobahan, Kelurahan Kranji, Purwokerto.
Kegiatan itu adalah memberdayakan anggotanya yang menekuni usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Selain itu memberikan kemudahan bagi umat Islam dalam memenuhi kebutuhan berbuka puasa.
Penyelenggaraan bazar tersebut didasari ide yang muncul dalam grup WhatsApp "Ikasmansa Business Community".
Grup WhatsApp tersebut dibentuk mewadahi anggota Ikasmansa yang menekuni bisnis termasuk UMKM.
Anggota Ikasmansa yang tergabung dalam grup WhatsApp tersebut mengusulkan penyelenggaraan bazar Ramadan.
Ketua Ikasmansa, Ma'ruf Cahyono yang juga Sekjen MPR RI mengatakan Bazar Romansa memberikan wadah bagi pelaku UMKM khususnya para alumni.
"Ikasmansa Business Community" juga akan memberikan dampak pertama pada alumni, para masyarakat, dan kemungkinan akan terbentuk komunitas lain misalkan pendidikan dan lain sebagainya," ungkapnya.
Disinggung mengenai karikatur dia mengaku senang selain ada makanan ternyata juga ada seniman yang terlibat dalam kegiatan itu.
Bazar tersebut diikuti 26 pelaku UMKM yang notabene anggota Ikasmansa dengan menjual berbagai kuliner utamanya kebutuhan pokok masyarakat untuk Lebaran.
Sekitar 85 persen produk yang dijual berupa makanan dan minuman. (jti)
Hotel Santika Premiere Semarang Jemput Puluhan Anak Panti Asuhan Buka Bersama, Senyum Mereka Merekah |
![]() |
---|
JEJAK ISLAM- Mengenal Ki Ageng Pandanaran, Penyebar Agama Islam dan Pendiri Kota Semarang |
![]() |
---|
Jejak Penyebaran Islam di Masjid Jami Nur Nganguk Wali Kudus, di Sini Para Wali Bertemu dan Diskusi |
![]() |
---|
Glotak, Menu Khas Kabupaten Tegal untuk Berbuka Puasa, Nikmat Disantap dengan Nasi atau Lontong |
![]() |
---|
Lebih Baik Minum Teh atau Kopi Saat Berbuka Puasa? Jangan Sampai Salah, Simak Penjelasan Ahli Gizi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.