Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Hari Raya Idulfitri 2023

Keunikan Takbir Keliling Ala Sanggar Condrowinoto di Ungaran Semarang, Diikuti Peserta Lintas Agama

Para warga dan peserta yang juga tergabung dalam Sanggar Budaya Condrowinoto tersebut melantunkan takbir dengan bawa obor dan diiringi tabuhan bedug.

Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV PRADANA
Warga bersama Sanggar Budaya Condrowinoto menggelar takbir keliling di Dusun Dampu, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Jumat (21/4/2023) malam. 

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Pada malam Idulfitri 1444 H, sejumlah warga di Dusun Dampu, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang menggelar takbiran keliling, Jumat (21/4/2023).

Para warga dan peserta yang juga tergabung dalam Sanggar Budaya Condrowinoto tersebut melantunkan takbir dengan membawa obor dan diiringi tabuhan bedug.

Tampak juga Bendera Merah Putih yang dibawa rombongan urutan paling depan dalam takbiran tersebut.

Uniknya, peserta takbir keliling sendiri tak hanya dari umat Muslim, melainkan dari sejumlah kepercayaan lain, seperti Nasrani, Hindu, Buddha, dan lainnya.

Baca juga: Posko Kesehatan di Rest Area KM429 Tol Ungaran Semarang Sediakan Layanan Pijat Gratis

Pemilik Sanggar Budaya Condrowinoto Semarang, RNgt (Raden Nganten) Eropeana Puspitasari mengatakan, idenya tersebut merupakan bentuk saling menghormati seluruh kepercayaan dan adat di Indonesia.

Tak hanya dalam kegiatan Islami, sanggar tersebut juga merayakan peringatan-peringatan seluruh kepercayaan lain yang melibatkan semua peserta lintas agama.

“Dengan adanya budaya itu luar biasa, bisa mempersatukan seluruh umat."

"Di Sanggar Budaya Condrowinoto ini tak hanya milik seorang penganut agama tertentu, tapi dari semua kepercayaan,” kata putri keturunan Sri Sultan Hamengkubuwono II ini kepada Tribunjateng.com, Jumat (21/4/2023).

Sementara itu, seorang peserta takbir keliling, Octiana Shindu Tio Puspita mengatakan, dirinya sebagai umat Kristiani bangga bisa mengikuti takbir dan turut merayakan Idulfitri.

Warga bersama Sanggar Budaya Condrowinoto menggelar takbir keliling di Dusun Dampu, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Jumat (21/4/2023) malam.
Warga bersama Sanggar Budaya Condrowinoto menggelar takbir keliling di Dusun Dampu, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Jumat (21/4/2023) malam. (TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV PRADANA)

Baca juga: Update Mudik Lebaran 2023, Pemudik Masuk Rest Area KM 429 Ungaran Semarang Capai 8.000 Kendaraan

Mahasiswi UKSW Salatiga yang juga tergabung dalam Sanggar Budaya Condrowinoto tersebut pun terharu ketika perayaan Natal di gereja, teman-teman satu sanggar yang menganut berbagai kepercayaan turut merayakannya.

“Saat Natal, teman-teman juga ikut menyambut dan merayakan di gereja,” kata Octiana kepada Tribunjateng.com, Sabtu (22/4/2023).

Sebagai informasi, sanggar yang dimiliki R.Ngt Eropeana itu menggratiskan siapa saja yang ingin memahami, dan mempelajari budaya Jawa.

Meliputi tata krama atau budi pekerti, tari-tarian tradisional, pengenalan karakter wayang dan karawitan, terutama budaya Jawa pakem Yogyakarta.

Tujuan dari sanggar bentukannya itu yakni agar generasi muda Indonesia, khususnya suku Jawa tidak lupa dengan budaya asli mereka. (*)

Baca juga: Lebaran 2023, Wali Kota Tegal Tak Adakan Open House, Cuma Halal Bihalal

Baca juga: Bupati Kudus Minta Maaf, Masih Banyak Infrastruktur Belum Layak di Kudus

Baca juga: Bupati Blora: Arus Balik Lebaran 2023 Bakal Ada Beberapa Gelombang

Baca juga: Cerita Sedih Arjun Perantauan di Semarang, Gagal Mudik ke Pekalongan, Sakit Saat Malam Takbiran

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved