Kodam IV Diponegoro
Brigjen TNI Ujang Darwis Jabat Kasdam IV Diponegoro, Mayjen TNI Deddy Suryadi Jadi Danjen Kopassus
Jabatan Kasdam IV Diponegoro yang sebelumnya dijabat Mayjen TNI Deddy Suryadi, diserahkan kepada Brigjen TNI Ujang Darwis.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Brigjen TNI Ujang Darwis resmi menjabat Kasdam IV Diponegoro menggantikan Mayjen TNI Deddy Suryadi yang saat ini telah menduduki jabatan sebagai Danjen Kopassus.
Prosesi serah terima jabatan dipimpin langsung Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono di Serambi Kehormatan, Makodam IV Diponegoro, Kota Semarang, Kamis (4/5/2023).
Selain Kasdam, ada 5 jabatan strategis Kodam IV Diponegoro yang mengalami estafet tongkat kepemimpinan.
Yakni Brigjen TNI Mirza Agus yang telah menjabat sebagai Dirlem Secapaad menyerahkan jabatannya kepada Brigjen TNI Adisura Firdaus Tarigan.
Baca juga: TNI AD Bantah Senpi Dito Mahendra Sudah Izin Kodam IV Diponegoro
Kemudian Brigjen TNI Joko Triyanto yang telah menjabat sebagai Widyaiswara Bidang Metodologi Riset Seskoad menyerahkan jabatan Kapok Sahli Pangdam kepada Brigjen TNI Budi Kusworo.
Mayjen TNI Puji Cahyono telah menjabat sebagai Pa Sahli Tk III Bidang Wassus & LH Panglima TNI menyerahkan jabatan Danrem 072 Pamungkas kepada Brigjen TNI Joko Purnomo.
Kolonel Ctp Bambang Suharmono yang telah menjabat sebagai Kasubditbinsurdatatop Dittopad menyerahkan jabatan Katopdam kepada Kolonel Ctp Joko Sriyono.
Terakhir Kolonel Kav Minarso yang telah menduduki jabatan sebagai Kasipers Kasrem 102 Pjg Palangkaraya Kodam XII/Tpr menyerahkan jabatan Dandenmadam kepada Kolonel Arm Suhono.
Pada sambutannya Pangdam mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada pejabat lama atas dedikasi yang diberikan selama mengemban amanah jabatan di Lingkungan Kodam IV Diponegoro.
Pihaknya meminta kepada para anggota agar melaksanakan tugas sebaik-baiknya.
Baca juga: Wujudkan Kampus Kebangsaan, USM - Kodam IV Diponegoro Gelar Audiensi
“Mari melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, laksanakan tugas baik, dengan tulus dan ikhlas, karena nanti biarlah Tuhan yang akan mengganjar apa yang sudah dikerjakan."
"Kalau mengharapkan imbalan dari manusia paling begitu-begitu saja, tetapi bila itu imbalan dari Tuhan akan luar biasa,” tuturnya.
Ia mengajak anggota membiasakan prasangka baik kepada sesama agar tercipta suasana kondusif baik di lingkungan kerja maupun tempat tinggal.
Hal itu akan berdampak positif pada kinerja maupun hubungan antar rekan.
“Mari maknai perjalanan yang sudah kita lakukan itu dengan sebaik-baiknya dengan ketulusan dan keikhlasan."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.