Pemilu 2024
Pendaftaran Bacaleg PKS Kota Salatiga Molor 3 Jam, Penyebabnya Karena Ini
Proses pendaftaran bakal calon anggota legislatif (bacaleg) PKS Kota Salatiga sempat molor hingga 3 jam.
TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Secara serentak di Jawa Tengah, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendaftarkan para bakal calon legislatif (bacaleg) ke kantor KPU, termasuk di Kota Salatiga.
Namun, di Kota Salatiga, pendaftaran bacaleg PKS harus tertunda hingga 3 jam dari jadwal yang telah ditentukan.
Ada satu syarat yang belum terpenuhi sehingga dinyatakan belum lengkap.
Meskipun demikian, DPP PKS Kota Salatiga tak mau berlarut-larut, sehingga dibereskan di hari itu juga.
Itu mengapa kemudian terjadi kemoloran hingga 3 jam lamanya.
Baca juga: Peringati May Day, Ganjar Jalan Sehat Bareng Buruh di Salatiga
Proses pendaftaran bakal calon anggota legislatif (bacaleg) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Salatiga sempat molor hingga 3 jam.
Penyebabnya, Sistem Informasi Pencalonan (Silon) dari DPP PKS belum dilengkapi stempel.
Rombongan DPD PKS Kota Salatiga menuju kantor KPU Kota Salatiga sekira pukul 09.30 dengan menaiki 8 angkutan umum, Senin (8/5/2023).
Seluruh bacaleg mengikuti proses pendaftaran dengan dipimpin ketua DPD PKS Kota Salatiga, Latif Nahari.
"Tadi memang sempat terkendala karena berkas yang sudah diupload ke Silon belum ada stempelnya."
"Kami memaklumi hal ini karena berkas yang diupload memang ribuan dan PKS hari ini serentak melakukan pendaftaran, dari DPR RI hingga ke tingkat daerah," kata Latif seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (8/5/2023).
Sekira pukul 12.00, proses administrasi dari DPD PKS Kota Salatiga akhirnya dinyatakan lengkap.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada KPU Salatiga yang telah menerima pendaftaran bacaleg PKS sebagai pendaftar pertama," ujarnya.
Baca juga: Bullying Versus Kasih Tema Webinar Prodi Bimbingan Konseling UKSW dan Komisi Diakonia GKJ Salatiga
Latif mengatakan, DPD PKS Kota Salatiga mendaftarkan 25 calon legislatif.
Terdiri dari 9 perempuan dan 16 laki-laki.
"4 dapil bisa kami penuhi semua," katanya.
Mengenai alasan mengikutsertakan angkota dalam pendaftaran, Latif mengatakan, ini bagian dari sosialisasi Pemilu 2024.
"Biar masyarakat semakin mengetahui adanya Pemilu 2024, sekaligus kami tidak boleh tegang-tegang dalam menghadapi tahun politik ini," ujar Latif.
Sementara Ketua KPU Kota Salatiga, Syaemuri menyebut, ada dua ketentuan berkas yang harus dipenuhi parpol untuk mendaftar.
Yaitu berkas pendaftaran dan berkas dokumen syarat calon.
"Tadi di PKS ada ketidaksesuaian di surat persetujuan DPP, hard copy sudah ada ditandatangani DPP, tapi di Silo belum muncul," ungkapnya.
Setelah itu KPU memberikan surat keterangan belum lengkap agar diperbaiki maksimal 14 Mei 2023.
Baca juga: Pria Salatiga Ditangkap Polisi karena Lakukan Penganiayaan Setelah Bubarkan Pesta Miras
"Namun PKS memperbaiki saat ini juga, sehingga KPU memberikan surat keterangan sudah lengkap pendaftarannya," kata Syaemuri.
"Akhirnya DPP melengkapi dokumen itu melalui Silon dan kemudian bisa kami unduh disaksikan juga oleh Bawaslu."
"Maka kemudian berikan tanda terima yang lengkap itu dengan berita acara," jelasnya.
Anggota komisioner Bawaslu Kota Salatiga, Dhomiri menyebut, meskipun ada kendala, pihaknya memastikan pendaftaran PKS sudah sesuai aturan.
"Secara regulasi karena persyaratan antara fisik dan digital harus sesuai, dan keduanya sudah sesuai."
"Maka sejauh ini tidak ada yang dilanggar, seluruh jajaran PKS semuanya lengkap dan memenuhi keterpenuhan perempuan," terang Dhomiri. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pendaftaran Bacaleg PKS Salatiga Molor Sampai 3 Jam, Terungkap Ini Penyebabnya"
Baca juga: 184 Calon Jamaah Haji Asal Kudus Belum Lunasi Bipih, Paling Lambat 12 Mei 2023
Baca juga: Diiringi Musik Angklung, Rombongan PKS Kota Tegal Serahkan Berkas ke KPU, Ada 30 Bacaleg
Baca juga: Bursa Transfer Liga 1 - Kasim Botan Gabung Persebaya Surabaya, Pemain Incaran Aji Santoso Musim Lalu
Baca juga: Jadi Pendaftar Pertama, PKS Blora Daftarkan 45 Bacaleg dan Targetkan 5 Kursi
tribunjateng.com
tribun jateng
Pemilu 2024
bacaleg
pks kota salatiga
Salatiga
KPU Kota Salatiga
KPU
PKS
Latif Nahari
Silon
Syaemuri
Membaca Ulang Partisipasi Pemilih pada Pemilu Tahun 2024: Antara Antusiasme Elektoral dan Kejenuhan |
![]() |
---|
Inilah Sosok Rizqi Iskandar Muda Anggota DPRD Jawa Tengah Termuda Asal Batang, Dilantik Bareng Ayah |
![]() |
---|
Kisah Happy Franz Haloho, Dilantik Jadi Anggota DPRD 2024-2029 Meski Hanya Modal 94 Suara |
![]() |
---|
2 Caleg PDIP Ancam Kepung Gedung DPRD Karanganyar, Jika Tak Dilantik Sebagai Wakil Rakyat |
![]() |
---|
Komeng Raih 5.399.699 Suara, Ternyata Tak Otomatis Jadi Ketua DPD, Justru Malah Nama Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.