Berita Banyumas
Pasutri Asal Purwokerto Berangkat Haji dengan Naik Sepeda, Target Perjalanan 8 Bulan
Pasangan suami istri (pasutri) asal Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah naik haji dengan bersepeda.
TRIBUNJATENG.COM - Pasangan suami istri (pasutri) asal Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah naik haji dengan bersepeda.
Naik haji merupakan salah satu ibadah yang banyak diimpikan oleh para Muslim seluruh dunia.
Di Indonesia, umum sekali umat Muslim menabung sejak usia muda agar bisa naik haji.
Sebab ongkos naik haji yang terus naik setiap tahunnya dan kuotanya yang terbatas.
Salah satu kisah besarnya tekad untuk bisa beribadah di Tanah Suci itu datang dari pasutri asal Purwokerto.
Mereka bernama Nashrullah Ong dan Erma Hanurasari.
Keduanya berangkat dari halaman Masjid Baitul Arwom, Sumampir, Purwokerto Utara pada Minggu (7/5/2023) pagi.
Keberangkatannya itu dilepas oleh puluhan warga.
Menurut petugas baitulmal Masjid Baitul Arqom, Noval Saputro mengatakan Nashrullah dan Erma akan menempuh perjalanan selama kurang lebih delapan bulan.
"Target perjalanan delapan bulan, rencananya akan menunaikan ibadah haji tahun depan," kata Noval saat ditemui dikutip dari Kompas.com pada Minggu (14/5/2023).
Noval bercerita bahwa warga serta jamaah masjid setempat sempat kaget ketika mendengar kabar keberangkatan haji Nashrullah dan Erma.
Apalagi keduanya naik haji menggunakan sepeda.
"Pengumuman ke jemaah masjid baru sepekan setelah lebaran. Saya buat flyer disebar ke grup WhatsApp, pada kaget semua," ujar Noval.
Bukan tanpa alasan, usia Nashrullah kini tidak muda lagi.
Selain itu, Nashrullah dan Erma juga bukan pesepeda profesional.
"Semangatnya yang luar biasa. Ustaz Nasrullah ini biasa bersepeda, menjelang keberangkatan hampir setiap hari bersepeda untuk melatih fisik," kata Noval.
Saking semangatnya, kata Noval, Nashrullah rela menjual mobil satu-satunya untuk bekal perjalanan.
"Beliau sampai jual mobil untuk bekal, pokoknya Lillahitaala," ungkap Noval.
Menurut Noval, motivasi Nashrullah berangkat haji adalah untuk menemani istrinya.
"Motivasinya untuk menemani haji istrinya, kalau beliau sendiri sudah haji. Dulu pernah jadi sopir syekh di Arab Saudi jadi sekalian berhaji," ujar Noval.
Noval mengatakan, secara berkala pasutri ini mengabarkan perjalanannya.
"Setiap hari kalau ada waktu senggang, kalau lagi istirahat selalu update. Selalu update kondisi, perjalanan menyenangkan katanya," kata Noval.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Viral Kisah Pasutri Naik Haji Pakai Sepeda dari Purwokerto, Jual Mobil untuk Bekal Perjalanan
| Warga Kalisube Banyumas Prihatin, Lapangan Sepak Bola Diubah Jadi Helipad untuk Presiden Prabowo |
|
|---|
| Bupati Banyumas Bicara Pengelolaan Baturraden: Saya Mengadopsi Solo Zaman Gibran |
|
|---|
| Bupati Banyumas: Investor Pengelolaan Baturraden Masih Tahap Feasibility Study |
|
|---|
| Lantik 6 Pejabat Eselon II, Bupati Banyumas Ingatkan Soal Efisiensi: Jangan Grudag-grudug |
|
|---|
| Revisi RDTR Purwokerto Jangan Sampai Abaikan Sisi Sejarah Kota |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.