Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Misteri Wanita Asal Sleman Tewas di Mobil Yang Terparkir Pada TKP Yang Banyak Spanduk Partai

Misteri penemuan jasad wanita tewas di dalam mobil yang terparkir di ruang terbuka yang dikelilingi spanduk partai dan bakal calon presiden.

Editor: raka f pujangga
DOKUMENTASI POLRES KP
Polisi tengah menyelidiki kematian perempuan muda dalam sebuah mobil Ford Fiesta di halaman belakang sebuah rumah di Pedukuhan Pantog Wetan, Kalurahan Banjaroya, Kapanewon Kalibawang, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Terdapat banyak bendera salah satu partai di sana. 

TRIBUNJATENG.COM, KULON PROGO – Polisi menyelidiki penemuan jasad wanita bernama Sulastri PI (35) asal Seyegan, Kabupaten Sleman, yang tewas di dalam mobil Ford Fiesta hitam Senin (15/5/2023) pukul 15.30 WIB.

Jasad wanita itu ditemukan di halaman belakang sebuah rumah, di Pedukuhan Pantog Wetan, Kalurahan Banjaroya, Kapanewon Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta.

Perempuan itu tewas di dalam mobil yang terparkir di ruang terbuka dengan spanduk partai dan bakal calon presiden yang masih terpasang.

Baca juga: Kronologi Mustain Suami Bunuh Istri Hamil 2 Bulan di Pati, Pelaku Berdalih Meninggal Kecelakaan

Kejadian ini mengejutkan sejumlah orang yang berada di rumah dengan atap bentuk limas tersebut.

“Korban sudah dalam keadaan tergeletak di kursi mobil sebelah kanan depan. Korban tidak sadar diri, tidak bergerak,” kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Kepolisian Resor Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviartuti (Novi), Selasa (16/5/2023).

Dia mengatakan pihaknya telah mengumpulkan keterangan beberapa saksi.

Dia mengatakan awalnya, dua pria melihat Sulastri tidak bergerak di kursi depan sebelah kanan mobil B 1911 EMP itu, Senin (15/5/2023) pukul 15.30 WIB.

Mereka adalah ABP (42) dan YYE (47) asal Kalibawang.

Mereka berusaha mengangkat tubuh perempuan yang masih berada di dalam mobil Ford itu.

Lalu, Seorang pria lain bernama YW (44) asal Samigaluh berada tidak jauh dari sana segera melarikan Sulastri ke RS Boro Banjarmasin, Kalibawang.

Ia membawa perempuan itu dengan mobil pikap. 

Perempuan itu dibawa ke RS Boro Banjarasri di Kalibawang.

Dokter di sana menyatakan, kalau jenazah sudah meninggal dunia.

Jenazah kemudian dikirim ke RS Bhayangkara untuk diautopsi.

Novi mengungkapkan, polisi tengah menyelidiki kasus ini.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved