Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pati

Terinspirasi Keangkeran RSK Tayu, Beginilah Potret Seramnya Wahana Rumah Hantu di Ruko Salza Pati

Di dalam wahana rumah sakit hantu, pengunjung diberi misi untuk mencari kunci gembok yang disimpan dalam "kamar jenazah" di ujung labirin.

Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/MAZKA HAUZAN NAUFAL
Antrean di Wahana Rumah Hantu di Ruko Salza Puri Kabupaten Pati yang mengusung tema Misteri Penjaga Bangsal Rumah Sakit Angker, Kamis (18/5/2023). 

Misalnya, di Pati diambil tema rumah sakit hantu karena menyesuaikan dengan kisah tentang Rumah Sakit Kristen (RSK) Tayu, rumah sakit terbengkalai yang dikenal angker oleh masyarakat Pati.

Baca juga: Sosok SpiderMan Ditangkap Petugas Satpol PP, Lagi Ngemis di Depan RSUD RAA Soewondo Pati

Menurut Eko, animo masyarakat Pati sangat tinggi.

Setiap hari ada ratusan pengunjung yang datang dan rela mengantre.

Setiap hari ada antrean panjang karena hanya enam orang yang boleh masuk dalam satu sesi.

Tiap sesinya berlangsung antara 3 sampai 5 menit.

Di dalam wahana rumah sakit hantu, pengunjung diberi misi untuk mencari kunci gembok yang disimpan dalam "kamar jenazah" di ujung labirin.

Kunci tersebut digunakan untuk membuka pintu keluar labirin.

Kebanyakan pengunjung keluar labirin dengan berlari.

Sebab, di dalam mereka dikejar oleh kru yang didandani sosok hantu menyeramkan.

Sepanjang menyusuri labirin, pengunjung akan dikejutkan oleh kru yang didandani menyerupai hantu suster, hantu dokter, pasien, pocong, hingga kakek cangkul yang memakai caping.

Jantung bakal berdebar-debar karena kita tidak tahu di tikungan lorong yang mana akan ada hantu.

Setelah berhasil menelusuri labirin hingga ujung, pengunjung akan mendapati kotak P3K yang berada di kamar yang didekorasi seperti kamar jenazah.

Di dalamnya, terdapat kunci untuk membuka gembok.

Baca juga: Kisah Jatuh-Bangun Pengusaha Sablon di Pati Memulai Bisnis dengan Modal Rp 500 Ribu

Ketegangan akan kian memuncak saat pengunjung mulai mendapatkan kunci, sebab, "hantu-hantu" akan terus melangkah mendekat sambil berteriak.

Hal ini akan membuat pengunjung panik dan keluar labirin sambil berlari terbirit-birit.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved