Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pati

Antisipasi Banjir Musim Penghujan, Pemkab Pati Normalisasi Lima Titik Sungai

Menjelang musim penghujan, Pemerintah Kabupaten Pati mengambil langkah antisipasi demi mengurangi risiko banjir.

Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: muh radlis
IST
NORMALISASI SUNGAI - Menggunakan mesin ekskavator, DPUTR Pati mengerjakan pengerukan atau normalisasi Sungai Simo, Kamis (18/9/2025). Dok DPUPR Pati 

TRIBUNJATENG.COM, PATI – Menjelang musim penghujan, Pemerintah Kabupaten Pati mengambil langkah antisipasi demi mengurangi risiko banjir.


Di antaranya melalui pengerukan atau normalisasi sungai di sejumlah titik yang berpotensi meluap.


Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati mulai melakukan pengerjaan normalisasi sungai tersebut. 


Terdapat lima titik sungai yang dinormalisasi.


Satu di antaranya, yang telah mulai dikerjakan adalah Sungai Simo yang berada di tepi Jalan Pantura Pati-Juwana.


Saat curah hujan tinggi, air sungai tersebut kerap kali meluap hingga mengenangi jalan dan menghambat arus lalu lintas.


Kepala Bidang Sumber Daya Air DPUTR Kabupaten Pati, Widyotomo Kusdiyanto, mengatakan bahwa dalam proyek normalisasi Sungai Simo, pihaknya berkolaborasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana.


“Sungai Simo memang kegiatan dari DPUTR. Menjelang musim penghujan kami laksanakan normalisasi sungai, berkolaborasi dengan BBWS Pemali Juana,” kata dia, Kamis (18/9/2025).


Adapun empat sungai lain yang juga akan dinormalisasi adalah Sungai Wedusan di Dukuhseti, Sungai Kuro di Margoyoso, Sungai Bungasrejo di Desa Glonggong Kecamatan Jakenan, serta Sungai JU2 di Desa Pasuruhan Kecamatan Kayen.


Karena keterbatasan anggaran, titik sungai yang dikeruk sedimennya hanya yang paling rawan menyebabkan banjir.


Adapun total dana yang dianggarkan untuk proyek normalisasi lima sungai ini adalah sekira Rp 500 juta atau Rp 100 jutaan per titik.


Widyotomo mengatakan, aliran sungai dibersihkan dan dikeruk sedimen-nya agar daya tampung kembali normal. 


Hal ini demi mencegah banjir.

Harapannya, ketika musim penghujan tiba, air sungai tidak meluap ke jalan atau permukiman warga.


"Sungai-sungai kita memang sudah mengalami pendangkalan atau sedimentasi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved