Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Karanganyar

Terungkap, Mayat Yang Ditemukan di Sungai Bengawan Solo Wilayah Karanganyar Ternyata Warga Solo

Polisi berhasil mengungkap identitas mayat perempuan yang ditemukan di aliran Sungai Bengawan Solo wilayah Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar

Penulis: Agus Iswadi | Editor: muslimah
Humas Polres Karanganyar.
Relawan mengevakuasi mayat yang ditemukan di aliran Sungai Bengawan Solo wilayah Kabupaten Karanganyar ke dalam ambulance pada Kamis (25/5/2023) siang 

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Polisi berhasil mengungkap identitas mayat perempuan yang ditemukan di aliran Sungai Bengawan Solo wilayah Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar.

Seperti diketahui bersama, mayat perempuan tanpa identitas ditemukan warga yang saat memancing di aliran Sungai Bengawan Solo wilayah Dukuh Jomboran Dusun Banaran Desa Ngringo Kecamatan Jaten pada Kamis (25/6/2023) pagi.

Sebelumnya warga sekitar melihat perempuan tersebut dalam kondisi linglung jalan-jalan di kampung pada Rabu sore.

Adapun dari pemeriksaan petugas kesehatan tidak ditemukan tanda-tanda luka pada mayat tersebut.

Baca juga: Mayatnya Ditemukan di Bengawan Solo, Sehari Sebelumnya Perempuan Itu Terlihat Jalan ke Gang Buntu

Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy melalui Kasatreskrim Polres Karanganyar, AKP Setiyanto menyampaikan, mayat perempuan yang ditemukan di Sungai Bengawan Solo merupakan, Sumiyem (68) warga Pucangsawit Kecamatan Jebres Kota Solo.

Hal tersebut terungkap setelah serangkaian penyelidikan yang dilakukan polisi.

Berdasarkan hasil patroli di media sosial ada informasi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya.

Lanjutnya, polisi lantas mengantarkan salah satu anggota keluarga yang bersangkutan untuk mengecek jenazah di RSDM Solo pada Kamis malam.

"Setelah mengecek jenazah, bahwa benar jenazah tersebut adalah ibu kandung dari yang bersangkutan (Mulyono)," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Jumat (26/5/2023) siang.

Berdasarkan dari keterangan pihak keluarga, terang Kasatreskrim Polres Karanganyar, Sumiyem mengalami pikun.

Bahkan Sumiyem pernah pergi dari rumah tanpa pamit beberapa kali.

Selanjutnya, polisi menyerahkan jenazah kepada pihak keluarga untuk dilangsungkan pemakaman.

"Jenazah sudah diserahkan kepada keluarga pada Kamis malam dan tidak dilakukan autopsi," ucapnya. (Ais).

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved