Berita Karanganyar
Petugas di Tempatkan di TPS Pandeyan Karanganyar, Antisipasi Warga Nekat Buang Sampah
Petugas jaga ditempatkan di TPS Pandeyan Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar guna mengantisipasi adanya warga yang nekat membuang sampah.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Petugas jaga ditempatkan di TPS Pandeyan Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar guna mengantisipasi adanya warga yang nekat membuang sampah.
Seperti diketahui bersama, Pemdes Pandeyan mengambil kebijakan menutup sementara TPS untuk dilakukan penataan pasca adanya tumpukan sampah meluber hingga jalan sekitar tempat pembuangan sampah tersebut. Tumpukan sampah tersebut disebabkan adanya warga luar Desa Pandeyan dan terkendala proses pengangkutan dari TPS menuju ke TPA.
Kades Pandeyan, Agung Wijayanto menyampaikan, tumpukan sampah sudah berkurang signifikan di kawasan TPS sejak petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Karanganyar mengangkuti sampah untuk kemudian dibawa ke TPA Sukosari.
"Sampah masih sedikit, sudah diambil sekitat 120 truk sampah," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Jumat (2/6/2023).
Kendati demikian, pihak desa masih menempatkan petugas yang melibatkan karangtaruna dan anggota Satpol PP untuk berjaga selama TPS tersebut ditutup sementara. Di sisi lain 10 desa yang ada di Kecamatan Tasikmadu telah berkoordinasi dengan DLH Karanganyar terkait penanganan sampah.
"Ini masih dijaga petugas. Masih banyak yang mau buang di situ (TPS). Kadang kita juga kecolongan," terangnya.
Sesuai dengan hasil koordinasi dengan DLH Karanganyar, lanjutnya, setiap desa di Kecamatan Tasikmadu harus memiliki TPS sendiri di wilayah masing-masing. Hal tersebut sesuai dengan edaran dari Bupati Karanganyar bahwa sampah tuntas di desa.
Agung menuturkan, TPS Pandeyan nantinya juga akan digunakan untuk tempat pembuangan sampah khusus bagi warga sekitar saja. Dia menambahkan, warga disarankan membuang sampah di TPA Sukosari selama TPS Pandeyan ditutup sementara.
"Sembari menunggu masing-masing desa punya TPS," ucapnya. (Ais).
Baca juga: Bupati Pekalongan Fadia Arafiq Ajak masyarakat Lestarikan Ajaran Mbah Wali Tandur
Baca juga: Museum Kretek Kudus Bisa Jadi Pilihan Destinasi saat Libur Sekolah
Baca juga: Polda Jateng Beri Dukungan Penuh terhadap Pembinaan Pengprov ISSI
Baca juga: PDIP Jateng Didukung Bakal Caleg Dengan Kekuatan Penuh, Agustina : Total Ada 1.610 Orang
Keracunan Nasi Goreng MBG: Pemkab Karanganyar Tanggung Biaya Pengobatan, SPPG Kena Sanksi! |
![]() |
---|
Curanmor di Karangpandan Karanganyar Terekam CCTV, Pencuri Turun dari Mobil Putih |
![]() |
---|
Warga Karanganyar Kaget Setengah Mati saat Pulang Naik Motor Tiba-Tiba Ular Kobra Muncul di Dasbor |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Pemuda 22 Tahun Tewas dalam Kecelakaan 'Adu Banteng' Vario vs Truk di Karanganyar |
![]() |
---|
9.000 Ayam Mati Terpanggang dalam Kebakaran Kandang di Karanganyar, Kerugian Capai Rp1 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.