Berita Semarang
Pelabuhan Tanjung Emas Siapkan Infrastruktur Mengantisipasi Banjir Rob, Fenomena Bulan Purnama Juni
PT Pelindo cabang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang siapkan mitigasi air pasang yang melanda pantai utara jawa pada Juni.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: Catur waskito Edy
TRUBUNJATENG.COM,SEMARANG-PT Pelindo cabang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang siapkan mitigasi air pasang yang melanda pantai utara jawa pada Juni.
Langkah itu sesuai dengan informasi BMKG adanya fenomena fase bulan purnama yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut.
General Manager Pelindo Cabang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Hardianto mengatakan Pelindo telah menyiapkan 56 pompa.
56 Pompa itu tersebar di jalan Yos Sudarso, Pos 1, Jalan Musang, jalan Asahan, Jalan Ampenan, Terminal Penumpang, Dermaga Samudera, Mesjid Al-Mannar, Jalan Masuk Arteri, jalan Usman Janatin, Jalan M. Pardi, RTK Timur, Kejaksaan, Ujung jalan Deli, hingga sepanjang jalan utama Jalan Coaster yang menjadi titik rawan bagi banjir rob.
"Fenomena alam pasti bisa terjadi, tugas kita hanya melakukan upaya sebaik mungkin untuk mengurangi dampaknya,” jelasnya, Sabtu (3/6/2023).
Menurutnya 56 pompa itu beroperasional dengan baik. Kapasitas pompa itu 800 liter per detik. Petugas Pelabuhan Tanjung Emas rutin melakukan pemeriksaan terhadap pompa-pompa air dan instalasi listrik yang ada di berbagai titik di area Pelabuhan Tanjung Emas.
"Ada penambahan 4 unit genset untuk mengantisipasi apabila listrik padam, sehingga total ada 8 unit genset yang terpasang di beberapa titik di Pelabuhan Tanjung Emas," terangnya.
Dikatakannya, pada Pelabuhan Tanjung Emas sistem penanganan rob yang dilakukan yakni air laut disedot oleh pompa dan dialirkan ke kolam retensi.
"Gunanya untuk menampung air laut hingga jangka waktu tertentu sehingga volume air yang tergenang akan berkurang," tuturnya.
Tidak hanya itu pihaknya juga memperbaiki infrastruktur Pelabuhan melalui upaya peninggian akses jl. Coaster yang dimulai dari depan gedung Terminal Penumpang sampai dengan kantor TPKS. Kemudian melakukan normalisasi saluran-saluran yang menuju rumah pompa.
"Peninggian lining dermaga dengan menyiapkan karung-karung pasir dan ban pasir di Dermaga Samudera dan Dermaga Nusantara untuk membendung air laut ke darat,” jelasnya.
Sementara itu Kordinator Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang Ganis Erutjahjo menuturkan air pasang di wilayah pantura Jateng terjadi pada 6 hingga 13 Juni 2023 hingga.
Terkait potensi rawan rob di wilayah Kota Semarang diprediksi di Tambak Lorok, Genuk, perbatasan Sayung.
"Kemudian pelabuhan Tanjung Emas di sekitar pos 1 rawan rob," ujarnya.
Dikatakannya puncak air pasang diprediksi dari pukul 11.00 hingga 15.00. Durasinya selama 4 jam.
Kata Bahagia Kayla Magang Perdana di Kantor Kecamatan Pedurungan: Senang Bisa Diterima di Sini |
![]() |
---|
Komunitas Padel Wajib Tahu, Ada Venue Baru Berstandar Internasional di Kota Semarang |
![]() |
---|
Pelatihan Aplikasi Canva Dorong Literasi Lingkungan di SMPN 25 Semarang |
![]() |
---|
Polemik Blokir Jalan Perumahan Sinar Waluyo Semarang, Heru Cerita Sering Diancam Oleh Ari |
![]() |
---|
Pemuda Ngaliyan Semarang Cabuli Anak SD Sejak 2024, Aksi Terakhir Bingung Cari Rumah Kosong |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.