PT Semen Gresik
Cerita Ula Leather, UMKM Asli Rembang Binaan Semen Gresik yang di Apresiasi Menteri BUMN Erick Tohir
berbicara tentang pengembangan produk kerajinan tangan dari bahan-bahan alami, Ula Leather menjadi salah satu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM, Rembang, 9 Juni 2023 – berbicara tentang pengembangan produk kerajinan tangan dari bahan-bahan alami, Ula Leather menjadi salah satu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang mencuri perhatian.
Berasal dari daerah pesisir di Kabupaten Rembang, UMKM ini mengubah cara pandang masyarakat terhadap limbah kulit reptil dengan menciptakan produk kerajinan yang berdaya saing unggul.

Melalui program pemberdayaan UMKM yang intens, Rumah BUMN (RB) Rembang PT Semen Gresik berhasil membangkitkan roda ekonomi di daerahnya.
Termasuk UMKM Ula Leather yang telah sukses berkembang dan mandiri hingga mampu ikut pameran tingkat internasional.

Terbaru, UMKM dengan kerajinan kulit reptil tersebut mendapat kesempatan ikut dalam pameran bertaraf internasional.
Ula Leather berhasil terkurasi dari ratusan UMKM binaan oleh RB Rembang berpartisipasi mengikuti ajang BUMN SME's HUB 2023, side eventKonferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2023 di Marina Waterfront Labuan Bajo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), 9 – 13 Mei 2023.
“Menjadi kebanggaan bagi kami bahwa produk UMKM asli daerah Rembang terpilih dan ikut hadir meramaikan perhelatan KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo NTT,” kata Ulaningsih, Owner Ula Leather.
Dalam pameran booth UMKM Ula Leather mendapat kunjungan spesial dari Menteri BUMN, Erick Thohir, yang menyempatkan diri mampir dan melihat berbagai produk kerajinan berbahan kulit reptil tersebut.
“Beliau sangat ramah dan meberikan semangat agar semakin kreatif dan sukses dalam menjalankan usaha,” terangnya.
Berdiri sejak tahun 2015, Ulaningsih, menjelaskan bahwa menggunakan limbah kulit reptil sebagai bahan utama dalam produksinya.
Dengan bekerja sama dengan para peternak dan lembaga konservasi setempat, yang memastikan bahwa kulit reptil yang mereka gunakan diperoleh secara legal dan berkelanjutan.
Produk unggulan yang dihasilkan, antara lain tas, clutch, dompet dari kulit reptile dan aksesoris lainnya.
Menggunakan teknik desain modern, menciptakan produk yang terbuat dari berbagai jenis kulit reptil, seperti buaya, ular, atau kadal.
“Semua produk ini dikerjakan dari tangan para pengrajin terampil yang memiliki pengetahuan mendalam tentang pengolahan kulit.
Sehingga memastikan setiap produk yang dihasilkan memiliki kualitas tinggi dan tampilan yang menarik,” katanya.
Semen Gresik Apresiasi Ratusan Inovator Terbaik Lewat Ajang SGIC VIII tahun 2025 |
![]() |
---|
Lewat Forum Jalidi Rapahuli Pemprov Jateng, Semen Gresik Perluas Rantai Pasok UMKM Guna Dorong TKDN |
![]() |
---|
HUT Ke-80 RI, Ajang Semen Gresik Tingkatkan Soliditas Hingga Catatkan Produksi Tertinggi di 2025 |
![]() |
---|
Njajan Fest 2.0 Fasilitasi Puluhan Peserta Pengurusan NIB dan Uji Pangan Produk |
![]() |
---|
Wujudkan Desa Tangguh Bencana, Semen Gresik Bersama BPBD Rembang Gelar Simulasi Tanggap Bencana |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.