Berita Kuliner
Terase Jeng Minul Pati dengan Menu Andalan STMJ Bakar, Hidupkan Tren Minuman Tradisional
Selain itu, masih banyak menu pilihan wedang rempah tradisional lainnya yang jumlah totalnya ada 13 varian
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: muslimah
Pada tahun yang sama, Indah juga mendapat kesempatan menjual produknya di Galeri UKM Smesco di Jakarta.
"Dulu ada link yang mengarahkan ke sana. Lalu saya kirim produk, lolos kurasi, dan bisa masuk galeri. Dulu kirim ke sana 50-70 produk per bulan. Pembelinya tamu-tamu resmi negara. Tapi tersendat karena Covid-19. Banyak yang diretur. Akhirnya sekarang sudah tidak lagi," kisah dia.
Saat Covid-19 melanda pada 2020-2021 lalu, roda bisnis Indah memang sempat terhambat. Padahal, tren minuman rempah saat itu tengah naik karena dianggap bisa meningkatkan imunitas tubuh.
"Waktu covid usaha saya turun. Muncul banyak pesaing. Saya juga ada kendala di SDM, setiap 8 bulan sampai satu tahun ganti. Contoh yang sudah ikut saya tahu resep, akhirnya buka usaha sendiri. Tapi saya juga senang karena bisa memunculkan pengusaha baru," ungkap Indah.
Bagaimanapun, Indah bersyukur bisnisnya bisa bertahan melalui masa pandemi yang berat. Dia tetap bisa menyelesaikan kewajiban sebagai debitur KUR.
"Terus karena pembayaran lancar, Mantri BRI menyarankan saya topup lagi secara bertahap. Dari Rp 20 juta, Rp 25 juta, dan sekarang masih jalan Rp 50 juta. Saya langganan KUR karena prosesnya mudah. Saya gunakan untuk peningkatan kapasitas produksi dan buat outlet," terang Indah.
Dia kini memiliki kedai jamu di Kantin Samsat Pati. Kemudian juga Teras'e Jeng Minul.
Sebelumnya, Indah juga punya gerai di nDalem Kupat, wahana bersama yang dikelola anggota Komunitas UMKM Pati (KUPAT). Namun, gerai itu harus tutup saat pandemi Covid-19 karena tidak bisa menutup biaya operasional.
Selain berjualan di gerai, Indah juga aktif mempromosikan produknya secara daring lewat status WhatsApp dan Facebook.
Bagi yang berminat mendapatkan produk Jamu Jeng Minul, selain datang langsung ke kedai juga bisa menghubungi Indah Susanti via Instagram @dorene_aalhouse atau nomor WhatsApp yang tercantum di bio. (mzk)
Asem-Asem Demak, Kuliner Legendaris Sejak 1963 yang Wajib Dicicipi di Rumah Makan Rahayu |
![]() |
---|
Nasi Goreng Masuk Daftar Tumisan Terenak di Dunia, Ada 4 Jenis yang Terdaftar |
![]() |
---|
Paru Mercon Gita Beb di Baturraden, Kuliner Pedas yang Lagi Ngehit dan Bocoran Harga 1 Porsinya |
![]() |
---|
Benarkah Telur Tinggi Kolesterol? Berapa Butir Sehari Batas Konsumsinya? |
![]() |
---|
Ramadan Iftar All You Can Eat di Elsotel Purwokerto, Rp 120 Ribu Bisa Berdonasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.