Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Ngeyel Tak Mau Dirujuk ke RS, Suami Ingin Istri Lahir Normal hingga Bayi Akhirnya Meninggal

Padahal saat dibawa ke Puskesmas, istri dalam keadaan sudah pecah ketuban...pasien tak mau dirujuk akhirnya bayi menunggal...Banten

Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
Tiktok @laelatulbadriah17
Viral Bayi Meninggal Gara-gara Calon Ibu dan Pihak Keluarga Menolak Dirujuk ke Rumah Sakit 

Ngeyel Tak Mau Dirujuk ke RS, Suami Ingin Istri Lahir Normal hingga Bayi Akhirnya Meninggal

TRIBUNJATENG.COM- Belakangan ini ramai video suami ngotot ingin istrinya lahiran normal.

Peristiwa tersebut terjadi di Banten.

Padahal saat dibawa ke Puskesmas, istri dalam keadaan sudah pecah ketuban.

Dalam video yang diunggah akun TikTok @laelatulbadriah17, Kamis (15/6/2023), terungkap kronologi kejadian tersebut.

Pasien tersebut awalnya diantar keluarga untuk memeriksakan kandungannya ke puskesmas.

Saat diperiksa, kondisi ketuban sudah pecah pada Minggu (11/6/2023).

Pihak Puskesmas kemudian membuat rujukan ke rumah sakit agar pasien segera mendapat tindakan untuk menyelamatkan ibu dan bayinya.

Namun, keluarga pasien justru menolakl dengan alasan yang tidak jelas.

"Harusnya bertindak dirumah sakit, bidan sudah upaya disini berhubung pemeriksaan partograf sudah melebihi, udah harus bertindak kewajiban kita merujuk, sudah merujuk juga kita konsul sudah acc ke rumah sakit umum, ternyata pasien menolak alasannya apa," ungkap pihak Puskesmas.

Keluarga menyebut alasan pasien tak mau rujuk pasien rumah sakit bukan karena biaya, karena sudah ada BPJS.

Keluarga juga tidak alan menyalahkan pihak Puskesmas bila terjadi apa-apa.

"Emang iya, kalau pihak kitanya gak mau kita gak akan menyalahkan siapa-siapa walaupun ada apa-apanya," terangnya.

"Bukan karena biaya, kan sudah ada bpjs cuma alasannya budaknya (yang melahirkan) belum mau, maunya sabar aja dulu dia mau pulang dulu," sambungnya.

"Kalau dia sudah mau, dia siap," tambahnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved