Cerita Rakyat
Legenda Batu Gantung, Cerita Rakyat Sumut Sumatera Utara
legenda Batu Gantung asal Danau Toba.Konon, jaman dahulu kala di sebuah desa kecil di tepi Danau Toba hiduplah sepasang suami-istri dengan seorang a
Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
Legenda Batu Gantung Asal Danau Toba
TRIBUNJATENG.COM - Berikut legenda Batu Gantung asal Danau Toba.
Konon, jaman dahulu kala di sebuah desa kecil di tepi Danau Toba hiduplah sepasang suami-istri dengan seorang anak perempuannya, Seruni.
Seruni sedih karena ayahnya menjodohkannya dengan seorang pemuda yang masih sepupunya sendiri. Ia telah menjalin hubungan asmara dengan seorang pemuda di desanya.
Putus asa karena tidak tahu harus berbuat apa, ia ingin mengakhiri hidupnya dengan cara menceburkan diri ke Danau Toba dengan membawa anjing peliharaannya, Toki.
Baca juga: Asal-usul Gunung Merapi Cerita Rakyat Yogyakarta
Baca juga: Dongeng Anak Sebelum Tidur Putri Rose dan Burung Emas
Baca juga: Dongeng Bulu Sayap Burung Alap-alap
Baca juga: Cerita Rakyat Bawang Merah Bawang Putih
Saat berjalan ke arah tebing di tepi Danau Toba, tiba-tiba ia terperosok ke dalam sebuah lubang batu besar hingga masuk ke dasarnya.
Sudah sangat putus asa tidak bisa minta tolong pada siapapun.
Seruni lebih memilih mati di dalam lubang, katanya dalam hati. Tiba-tiba dinding-dinding lubang tersebut mulai merapat.
“Parapat…! Parapat batu!” seru Seruni agar dinding batu semakin merapat dan menghimpit tubuhnya.
Melihat kejadian itu Si Toki langsung berlari ke rumah untuk meminta bantuan.
Sesampainya di rumah Si Toki segera menghampiri orang tua Seruni dengan menggonggong, mencakar-cakar tanah dan mondar-mandir di sekitar majikannya, Si Toki berusaha memberitahukan bahwa Seruni dalam keadaan bahaya.
Penduduk hanya mendengar sayup-sayup suara dari lubang "parapat, parapat batu…”.
Namun, tidak ada yang bisa menjangkau agau turun ke lubang tersebuh hingga akhirnya goncangan dahsyat terjadi dan membuat lubang secara perlahan merapat dan tertutup dengan sendirinya.
Seruni yang berada di dalam lubang akhirnya terhimpit dan tidak dapat diselamatkan.
Beberapa saat setelah gempa berhenti, di atas lubang yang telah tertutup itu muncullah sebuah batu besar yang menyerupai tubuh seorang gadis yang seolah-olah menggantung pada dinding tebing di tepi Danau Toba.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.