Berita Pendidikan
Bank Indonesia Jateng Beri Edukasi Soal Mata Uang di Acara Pelepasan SD Hj Isriati
Bank Indonesia (BI) Jawa Tengah memberikan edukasi soal mata uang rupiah dalam acara Pelepasan dan Akhirussanah SD Hj. Isriati Baiturrahman 1 Semarang
Penulis: amanda rizqyana | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Bank Indonesia (BI) Jawa Tengah memberikan edukasi soal mata uang rupiah dalam acara Pelepasan dan Akhirussanah SD Hj. Isriati Baiturrahman 1 Semarang.
Dalam kegiatan yang digelar pada Sabtu (24/6/2023) di Patra Semarang Hotel and Convention, Kota Semarang itu ratusan ratusan orang terdiri dari siswa, wali murid, dewan guru serta tamu undangan mengikuti sesi edukasi dengan interaktif.
Disampaikan oleh Ngatriyadi B Sariyun, mewakili pimpinan BI Jawa Tengah, edukasi ini diharapkan bisa menimbulkan sikap positif dalam memperlakukan uang Rupiah.
"Dengan mengenali Rupiah merupakan bagian dari cara meningkatkan kecintaan pada Rupiah, agar kemudian bisa selalu memperlakukan Uang Rupiah dengan baik," ujarnya.
Ngatriyadi pun menambahkan, menggunakan uang rupiah dalam setiap transaksi baik uang tunai maupun non-tunai, dan membelanjakannya dengan bijak akan mewujudkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berdaulat.
Melalui kegiatan ini, BI berharap program edukasi bertema Cinta Bangga Paham Rupiah (CBP Rupiah) dapat tersampaikan kepada seluruh masyarakat mulai dari anak-anak hingga orang tua.
"Dengan bermodalkan rasa cinta yang besar diimbangi dengan perilaku bangga dan paham rupiah secara lebih luas," tutur Ngatriyadi.
Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas sinergi yang telah terjalin antara BI dengan SD Hj. Isriati Baiturrahman 1 Semarang yang telah turut serta mendukung program edukasi CBP Rupiah.
Program ini bisa menjangkau hingga lingkungan sekolah, serta tidak lupa berpesan kepada Guru dan Wali murid untuk senantiasa membimbing putra-putrinya untuk semakin mencintai Rupiah.
Ia pun berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan kebanggaan pada Rupiah dan meningkatkan pemahaman terhadap Rupiah.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Pelepasan dan Akhirussanah SD Hj. Isriati Baiturrahman 1 Semarang, R.A Fabiola Meirnayati menyatakan kegiatan ini diikuti oleh 112 siswa dari 4 kelas 6.
Di tengah polemik penolakan wisuda pada anak usia SD, ia mengatakan kegiatan ini merupakan momen untuk memberikan para siswa kesempatan mengenang masa sekolah mereka.
"Kami merasa mereka berhak mendapat kenangan setelah menyelesaikan studi selama 6 tahun, dan akan naik ke jenjang selanjutnya, jadi kami ingin memberikan memori yang indah bersama teman-teman, guru, dan orang tua atau keluarga," urai Fabiola.
Ia juga menyatakan kegiatan ini tak hanya dukungan dari orang tua, melainkan juga bantuan sejumlah sponsor guna pelaksanaan kegiatan ini. (arh)
Dapat Bantuan Pendidikan Sampai Rp 1 Juta, Begini Cara Mudah Dapat Kartu Indonesia Pintar |
![]() |
---|
Sosok Danang Setiawan, Calon Wisudawan SCU yang Gerakkan Masyarakat Lewat Psikologi dan Lingkungan |
![]() |
---|
The Changcuters Tampil Energik Guncang Semangat 3.154 Maba Udinus dalam Dinus Night Festival |
![]() |
---|
Cetak Pengusaha Muda: UPGRIS Gandeng Diplomat Success Challenge Ajak Ratusan Mahasiswa Berwirausaha |
![]() |
---|
Sah, Unissula Dirikan Program Doktor S3 Pendidikan Agama Islam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.