Berita Semarang
Mbak Ita Minta Gedung Ki Narto Sabdo Bisa Mulai Disewakan
Pembangunan Gedung Ki Narto Sabdo di Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) sudah rampung sejak akhir tahun 2022.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pembangunan Gedung Ki Narto Sabdo di Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) sudah rampung sejak akhir 2022.
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menyampaikan, memang masih ada kekurangan sarana dan prasarana (sarpras) antara lain LED, genset, tempat rias dan perlengkapan lainnya.
Namun demikian, dia meminta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) sebagai pengelola mulai mengoperasionalkan gedung kesenian tersebut meski belum lengkap sarprasnya.
Baca juga: Sah! Gedung Ki Narto Sabdo Sudah Bisa Dipakai Untuk Pertunjukan Kesenian
Satu diantaranya bisa mulai disewakan.
"Saya sudah sampaikan hal itu saat rapat terkait pendapatan. Pak Kadisbudpar, menyampaikan ada kekurangan sarpras. Ya sudah jangan menunggu sarpras lengkap. Saya bilang bisa disewakan sesuai yang ada," ujar Ita, sapaannya, Minggu (25/6/2023).
Menurutnya, sangat disayangkan jika operasional harus menunggu tahun depan. Disbudpar bisa melakukan kajian sewa tanpa sarana prasarana yang lengkap agar gedung bisa segera dimanfaatkan.
Pasalnya, dikhawatirkan justru tidak ada perawatan jika gedung tidak digunakan. Gedung yang dipakai dan tidak dipakai, kata dia, kondisinya tentu akan berbeda.
"Dikaji dengan kondisi belum lengkap sewanya juga akan lebih murah. Jangan kekurangan jadi suatu permasalahan," papar Ita.
Lebih lanjut, Ita menuturkan, pembangunan gedung semestinya sejalan dengan sarprasnya.
Saat proses lelang gedung Ki Narto Sabdo oleh Distaru, perlu ada persiapan sarpas dari Disbudpar. Sehingga, gedung akan siap beroperasi saat selesai dibangun.
"Memang proses lelang tahapannya pembangunan sudah ada, kadang diperencanaan awal ada yang kurang. Kalau bangun gedung harus dipikirkan sampai detail, sarpras ada furnish-nya. Distaru hanya membangun gedung aja, yang dalamnya adalah bagian Disbudpar. Sehingga, bersama- sama harus pro aktif untuk merencanakan dengan matang," jelasnya.
Baca juga: Gedung Ki Narto Sabdo Semarang Sudah Rampung Dibangun Tapi Belum Bisa Digunakan, Ini Penyebabnya
Ita mengatakan, proses lelang sarpras berlangsung pada tahun ini. Selain itu, juga sedang penyusunan Detail Engineering Design (DED) pembangunan lingkungan TBRS.
"Target tahun 2023 pembuatan DED-nya selesai, dan baru proses lelang dilakukan tahun depan yaitu termasuk lelang pembangunan Amphitheater dan taman," bebernya.
Adapun Gedung Ki Narto Sabdo kini sudah mulai digunakan meski sarpras belum lengkap. Informasi dari instargam Disbudpar, sebuah Pertunjukan Wayang Kulit Malam Jumat Kliwon pada 22 Juni 2023 lalu digelar oleh Teater Lingkar bersama Disbudpar Kota Semarang di Gedung Ki Narto Sabdo. (eyf)
Momen Langka Terpidana Korupsi Mbak Ita dan Suami Diizinkan Ke Luar Lapas Semarang Hadiri Pernikahan |
![]() |
---|
Bus Trans Semarang Tanpa Penumpang Kecelakaan Tunggal Saat Uji Coba di Mijen: Diduga Rem Blong |
![]() |
---|
Azizah Salsha dan Komunitas Padel Uhuy "Guncang" Semarang dalam Erspo Move Tour 2025 |
![]() |
---|
Sosok Husyein, Petugas Kebersihan Yang Lumpuh Usai Kecelakaan Kerja Mencari Keadilan di Semarang |
![]() |
---|
Pasar Johar Sepi, Isu Jual Beli Lapak Ilegal Justru Mencuat: Melibatkan Pejabat Dinas Perdagangan? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.