Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Kronologi Pria Dianiaya Hingga Tewas Gara-gara Lempar Batu ke Pengendara Motor

Seorang pria dengan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) ditemukan tewas pada Rabu (26/6/2023) di tepi Jalan Lintas Barat, Kecamatan Gadingrejo

Penulis: Alifia | Editor: galih permadi
Thinkstock
ILUSTRASI 

Kronologi Pria Dianiaya Hingga Tewas Gara-gara Lempar Batu ke Pengendara Motor

TRIBUNJATENG.COM- Seorang pria dengan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) ditemukan tewas pada Rabu (26/6/2023) di tepi Jalan Lintas Barat, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Sumatera.

Seorang tersangka berinisial AS (20) telah diamankann oleh pihak Kepolisian Pringsewu pada Senin (3/7/2023).

Dikutip dari Kompas.com Kepala Satreskrim Polres Pringsewu Iptu Maulana Rahmat mengungkapkan jika tersangka telah ditangkap.

Baca juga: Fakta-fakta Dugaan Perselingkuhan Syahnaz Sadiqah dan Rendy, Chat Bak Suami Istri Hingga Bayar Hotel

Baca juga: Inara Rusli Dihujat Netizen, Video Detik-Detik Tunjuk dan Usir Penonton Live Viral di Sosial Media

Baca juga: Bejat! Ustad Asal Sragen Cabuli Anak di Bawah Umur

"Sudah kita tetapkan sebagai tersangka dan ketahui motif penganiayaan tersebut," kata Maulana melalui keterangan tertulis, Minggu (9/7/2023) pagi.

Pada saat kejadian berlangsung diketahui jika AS yang merupakan tersangka pulang dari Terminal Bus Gadingrejo pasca mabuk minuman keras pada Rabu dini hari.

AS yang diketahui merupakan seorang residivis tersebut sedang mengendarai sepeda motor saat pulang.

Sesampainya di depan kampus STIE Krakatau Gadingrejo seorang ODGJ melempar sebuah batu dan terkena kaki tersangka.

AS yang tak terima menghentikan kendaraannya dan menegur korban, namun korban yang merupakan ODGJ tersebut membalas dengan nada keras.

Iptu Maulana mengungkapkan "Sehingga tersangka kesal, dan langsung memukul korban. Kemudian, terjadi perkelahian tangan kosong diantara keduanya," kata Maulana.

Diketahui jika AS menikam korban sebanyak 2 kali di bagian punggung dan bagian perut.

"Dan sebanyak satu kali dengan menggunakan pisau badik miliknya, hingga membuat korban jatuh tersungkur sambil bergulingan ke tengah jalan aspal," ungkapnya.

AS yang dalam kondisi mabuk tersebut kemudiann mengambil sebongkah batu untuk dilemparkan ke bagian kepala korban yang sedang sekarat.

Saat mengetahui korban tak bernyawa, tersangka mengambil uang korban sejumlah Rp 10.000 untuk membeli nasi bungkus dan dimakan dirumah.

"Saat korban tersungkur, ditinggalkan pergi. Setelah itu tersangka pergi membeli nasi bungkus di sekitar terminal dengan menggunakan yang 10 ribu milik korban, membawanya pulang dan memakannya di rumah," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved