Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pendidikan

Oknum Guru di Nunukan Kalimantan Utara Diduga Aniaya Siswinya, Orang Tua Korban Lapor Polisi

Oknum guru IPS di SMP Negeri di Pulau Sebatik, Nunukan, Kalimantan Utara diduga telah melakukan penganiayaan kepada anak didiknya.

Editor: Muhammad Olies
Kompas.com/ERICSSEN
Ilustrasi penganiayaan bayi 

"Permintaan mutasi sebenarnya sudah diakomodir. Cuma butuh proses. Pemberian teguran ada aturan yang harus dijalankan, jangan langsung tanpa tahu sejauh mana kesalahan. Sehingga, ketika nanti jalan ceritanya tidak sesuai yang diceritakan orang, setelah itu diberikan hukuman tidak setimpal kan malah tidak etis," jelas dia.

Menurut dia, kasus ini harus ditinjau dan dirapatkan dengan banyak pihak, karena tuntutan mutasi pihak keluarga korban akan berdampak pada kinerja Dinas Pendidikan dan juga kekurangan guru pada sekolah dimaksud.

"Masih investigasi, masih proses, belum ada keputusan yang mengarah jenis hukuman. Begitu juga terkait masalah si anak tidak mau sekolah, kita perlu tahu motivasinya apa. Apakah takut dipukul atau karena hal lain. Kita masih akan perjelas semua," kata dia.

Pihak UPTD akan memperjelas permasalahan mulai dari apa yang melatarbelakangi tindak pemukulan dan dampak psikologi terhadap anak dan sejauh mana.

Selain itu, termasuk apa jenis sanksi yang diberikan terhadap Y dan bagaimana menindaklanjuti persoalan anak yang dikatakan mogok sekolah pascaperistiwa tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ""Saya Tidak Mau Damai Sebelum Guru yang Pukul Anak Saya Dipindah""

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved