Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Cilacap

Potret Bangkai Kapal Perang di Perairan Cilacap, Ada Gudang Senjata Setinggi 3 Meter

Penyelaman yang dilakukan Komando Pasukan Katak (Kopaska)TNI AL di perairan Cilacap menemukan sebuah ruangan.

Dokumentasi Puskopaska
Dokumentasi bangkai kapal oleh tim penyelam Puskopaska TNI AL di perairan Cilacap, Jumat (21/7). Bangkai kapal itu ditemukan di kedalaman 22 meter. 

Total ada sekitar 300 amunisi yang berhasil dibawa Pasukan Katak dari bangkai kapal untuk selanjutnya diidentifikasi di daratan.

Ponco menjelaskan, salah satu bukti yang menunjukkan bahwa amunisi tersebut berasal dari sebuah kapal perang yakni dengan melihat stampel yang ada di kepala amunisi atau headstamps.

"Ini ada kode nomernya, amunisi Amerika yang digunakan pada saat itu," saat menujukkan kode kepada media.

Dalam kesempatan itu tim historical diver, Adi Setiawan mengungkapkan salah satu amunisi yang diperoleh memiliki kode FA 33.

Dokumentasi bangkai kapal oleh tim penyelam Puskopaska TNI AL di perairan Cilacap, Jumat (21/7). Bangkai kapal itu ditemukan di kedalaman 22 meter.
Dokumentasi bangkai kapal oleh tim penyelam Puskopaska TNI AL di perairan Cilacap, Jumat (21/7). Bangkai kapal itu ditemukan di kedalaman 22 meter. (Dokumentasi Psukopaska)

Kode tersebut menandakan bahwa amunisi itu dibuat di Pennsylvania pada tahun 1933.

"Jadi ini identitas temuan kita, senjata digunakan untuk anti udara," terang Adi. 

Seperti yang diketahui sebelumnya, tim Kopaska TNI AL diturunkan untuk mendeteksi temuan ribuan amunisi oleh nelayan pada Sabtu (15/7) lalu.

Tim penyelam yang terdiri dari 7 orang ini masuk ke kedalaman air 22 meter untuk memastikan bahwa alur Cilacap dalam kondisi aman. (pnk)

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved