Berita Semarang
Hari Mangrove Sedunia, Pakar Asal Undip Semarang Kritik Aksi Penamaan Secara Parsial
Seharusnya lembaga yang benar-benar peduli lingkungan menghindari kegiatan penanaman mangrove yang hanya bersifat seremonial.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/IWAN ARIFIANTO
Kondisi bibit mangrove di pesisir Mangunjarho, Kecamatan Tugu, Kota Semarang, Rabu (26/7/2023).
"Penanaman yang serius dilakukan pada 1990 sampai 2000 sehingga usia magrove belum terlalu tua," katanya. (*)
Baca juga: Cegah Abrasi dan Lindungi Pesisir, DLH Batang Tanam 15 Ribu Mangrove dan 8 Ribu Cemara Laut
Baca juga: Prosesi Bedhol Kedaton Ceritakan Perpindahan Pusat Pemerintahan Wonosobo yang Dulunya di Selomerto
Baca juga: Hari Purnomo Kadisparpora Karanganyar Jalani Pemeriksaan di Bawaslu, Viral Dugaan Pelanggaran Pemilu
Baca juga: Bripda IMS dan Bripka IG Ditangkap Atas Dugaan Penembakan Juniornya di Rusun Polri
Halaman 2 dari 2
Berita Terkait:#Berita Semarang
Bawang Putih di Dapur MBG Kota Semarang Ternyata Masih Mengandung Pestisida |
![]() |
---|
Bajaj Mulai Beroperasi di Kota Semarang, Dishub: Tidak Ada Izinnya |
![]() |
---|
Merawat Jenazah Adalah Ibadah Fitrah Wajib Berpedoman Ajaran Rasulullah SAW, Bukan Sekadar Tradisi |
![]() |
---|
Wali Kota Semarang Sebut Upayakan Tempat Tinggal untuk Korban Kebakaran di Jagalan |
![]() |
---|
Buka Peluang Wisata, Ngesti Bupati Semarang Optimistis Dampak Tol Bawen Semarang-Jogja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.