Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Penambang Emas Banyumas Terjebak

Susahnya Misi Penyelamatan 8 Penambang Emas di Banyumas, Hari Keenam Masih Nihil

Sampai saat ini belum memungkinkan tim SAR untuk masuk ke dalam lubang galian sedalam puluhan meter tempat para pekerja terjebak.

Editor: deni setiawan
Istimewa
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) menurunkan tiga unit mesin pompa air di lokasi tambang emas di Dusun Tajur, Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas. 

TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS - Misi penyelamatan (evakuasi) terhadap 8 penambang emas yang terjebak di lubang galian di Kabupaten Banyumas hingga kini masih nihil.

Banyak kendala yang dihadapi tim gabungan dalam misi tersebut.

Bahkan, misi tersebut pun kini sudah memasuki hari ke enam.

Beberapa kendala yang dimaksud itu pun diutarakan oleh Kepala Basarnas Cilacap, Adah Sudarsa.

Seperti medan yang berat menjadi tantangan tim SAR gabungan dalam operasi penyelamatan 8 penambang emas yang terjebak di lubang galian di Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas.

Baca juga: FAKTA BARU : 20 Sumur Tambang Emas Ilegal Di Banyumas Ditutup

Baca juga: Hari Keenam Evakuasi 8 Penambang Banyumas, Basarnas Terkendala Debit air yang Tinggi

"Seperti diketahui medan di sini berat, bukan kami lemah atau segala upaya sudah kami lakukan," kata Kepala Basarnas Cilacap sekaligus SAR Mission Coordinator, Adah Sudarsa seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (31/7/2023).

Menurut Adah, sampai saat ini belum memungkinkan tim SAR untuk masuk ke dalam lubang galian sedalam puluhan meter tempat para pekerja terjebak.

"Di dalam sangat sempit sehingga kalau masuk membahayakan penolong, maka perlu diperhatian safety-nya," ujar Adah.

Kendala lain, debit air yang masuk ke lubang galian tambang juga besar.

Suasana Operasi SAR hari keenam pencarian 8 orang penambang emas di Kawasan Pertambangan, Desa Pancurendang Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Senin (31/7/2023).
Suasana Operasi SAR hari keenam pencarian 8 orang penambang emas di Kawasan Pertambangan, Desa Pancurendang Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Senin (31/7/2023). (Ist. Basarnas Cilacap)

Adah mengatakan, tim SAR sempat mencoba masuk ke lubang Dondong yang bersebelahan dengan lubang Bogor tempat pekerja terjebak.

Di lubang Dondong air sempat surut signifikan.

"Rencana memompa dari lubang Dondong, harapan bisa mengurangi ketinggian air di lubang Dondong," kata Adah.

Namun siapa sangka, saat tim SAR menuju lorong yang menghubungkan lubang pertama dan kedua, air kembali naik dengan cepat.

Baca juga: Kami Sudah Ikhlas Jika Korban Tak Bisa Dievakuasi, Hari Kelima Penambang Emas Terjebak di Banyumas

Baca juga: Makna Ritual Tebar Ikan dan Pithik Walik dalam Evakuasi 8 Penambang Emas di Ajibarang Banyumas

"Baru mau mencoba memasukan pompa, air keluar begitu deras."

"Daripada membahayakan, kami cepat keluar, airnya deras sekali," ujar Adah.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 8 orang terjebak di lokasi penambangan emas di Desa Pancurendang, sejak Selasa (25/7/2023) malam.

Mereka yang seluruhnya berasal dari Bogor, Jawa Barat ini terjebak akibat aliran air yang keluar dari lubang di sebelahnya secara tiba-tiba.

Hingga kini para korban masih belum bisa dievakuasi.

Berdasarkan analisis Basarnas dan Dinas ESDM Jateng, seluruh lubang tambang emas diduga telah dipenuhi air.

Selain itu, tim SAR juga menemukan titik longsoran di lubang Dondong.

Meski demikian, tim SAR akan tetap melanjutkan operasi penyelamatan hingga hari ketujuh. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Operasi Penyelamatan 8 Penambang Emas di Banyumas Masih Nihil, Tim SAR: Medan di Sini Berat"

Baca juga: Aura Lionel Messi Belum Ada Lawan Sejak Gabung Inter Miami, Bocoran Robert Taylor: Wah, Ini Gila!

Baca juga: Flashback BCL Isyaratkan Sosok Penulis Lirik Menghapus Jejakmu, Menolak Jadi Penyanyi Lagu Ariel

Baca juga: Kata Dokter Makmur Penampar Balita di Makassar: Ini Kasus Sangat Kecil Tapi Luar Biasa Eksposenya

Baca juga: AD Warga Desa Kramat Demak Ikut Keciduk Polisi, Rumahnya Jadi Lokasi Transaksi Sabu 1 Kilogram

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved