Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Buntut Anak Gagal 13 Kali Ujian SIM, Dirlantas Polda Jatim Salahkan Anggota Yang Tidak Peka

Direktur Ditlantas Polda Jatim Kombes Pol M Taslim Chairuddin, menyalahkan anggotanya yang tidak sensitif memberikan konseling agar pemohon berhasil.

Editor: raka f pujangga
Surya.co.id, Tribun Toraja
Ilustrasi ujian SIM di kepolisian dan sosok Marita Sani ibu di Gresik yang ngamuk anaknya gagal ujian SIm 13 kali. 

TRIBUNJATENG.COM - Terungkap pemicu anak gagal ujian SIM sampai 13 kali di Gresik.

Kegagalan tersebut berujung pada viralnya curhat ibu di Gresik karena anaknya gagal ujian SIM.

Fakta mengungkap hasil tes kelayakan anak di Gresik tersebut ternyata memang masih disebut tak layak.

Baca juga: Ibu di Gresik Curhat Anaknya 13 Kali Gagal Ujian SIM, Kenapa Angka 8 Masih Dipakai, Ini Kata Polisi

Hal itu disampaikan Direktur Ditlantas Polda Jatim Kombes Pol M Taslim Chairuddin, keputusan polisi menilai kelayakan berdasarkan hasil tes.

Hal itulah yang memicu pemohon SIM akhirnya gagal ujian, terhitung sampai 13 kali.

Direktur Ditlantas Polda Jatim Kombes Pol M Taslim Chairuddin juga menanggapi viralnya video yang tersebar di media sosial.

M Taslim menegaskan, pihaknya Ditlantas Polda Jatim beserta satlantas polres jajarannya, sangat terbuka dengan setiap kritik yang disampaikan secara langsung maupun tidak langsung oleh masyarakat. 

Baginya, kritik dari masyarakat merupakan mekanisme pengawasan eksternal yang dapat mengevaluasi kinerja pelayanan masyarakat dalam institusi Polri. 

"Kami tidak alergi dengan kritik, kritik itu adalah bagian dari mekanisme pengawasan eksternal agar Polri semakin kedepan semakin baik dan dapat dipercaya oleh masyarakat," katanya pada awak media di Bojonegoro, Rabu (2/7/2023). 

Akan tetapi, ia menyayangkan, kritik yang disampaikan melalui video viral tersebut, cenderung menyudutkan pihak institusi dalam konteks ini, adalah Satlantas Polres Gresik

Pasalnya, tidak disertai adanya bukti dan fakta yang mendasar, mengenai adanya keluhan dari pihak si pembuat video tersebut. 

Mengenai tuduhan adanya pungli yang menyebabkan anak si pembuat video tersebut gagal uji tes SIM sebanyak 13 kali. 

Faktanya, ungkap M Taslim, anak si pembuat video tersebut secara hasil tes kelayakan pemeroleh SIM masih belum dikatakan layak.

Itulah pemicu kegagalan berulang kali Pemohon SIM.

Kemudian, mengenai ketidakhadiran Kasat Lantas Polres Gresik AKP Agung Fitransyah saat hendak ditemui oleh pihak si pembuat video tersebut. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved