Sambut HUT ke-78 RI, Pemdes Bumijawa Tegal Ajak Warga Bikin Taman di Area Makam Mbah Sunan Mayakerti

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Dalam rangka menyambut kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia tahun 2023, pemerintah Desa Bumijawa, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, memiliki ide unik dan menjunjung nilai muatan lokal karena mengajak warga di tingkat RW untuk membuat taman di area makam sesepuh Bumijawa yakni Mbah Sunan Mayakerti bin Mayasinga.  

Kegiatan tersebut terlaksana dengan melibatkan beberapa RW, berlangsung mulai tanggal 1 dan diharapkan pada 10 Agustus 2023 semua taman sudah rapih atau selesai pengerjaan. 

Hal itu, sesuai target yang diberikan oleh pemerintah Desa Bumijawa, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal. 

Adapun informasi tersebut, disampaikan oleh Ketua RW 01 Desa Bumijawa, Ahmad Faozi, pada Tribunjateng.com, Kamis (10/8/2023). 

Lewat kegiatan membuat taman di area makam ini, menurut Ahmad Faozi sebagai upaya membangun jiwa gotong royong, kerjasama, antar warga di wilayah RW masing-masing. 

Selain itu, juga dalam rangka nguri-nguri budaya leluhur setempat. 

"Kami mulai kegiatan membuat taman sejak tanggal 1 Agustus dan ini masih proses penyempurnaan. Adapun kerja bakti membuat taman ini di luas lahan 6x6 di sebelah barat makam sesepuh Mbah Sunan Mayakerti. Warga antusias menyambut kegiatan ini, hal itu bisa dilihat karena mereka menyumbang tanaman hias beserta pot untuk semakin mempercantik taman," ungkap Faozi, pada Tribunjateng.com. 

Harapannya lewat kegiatan membuat taman, lanjut Faozi, bisa menambah kesan tersendiri bagi masyarakat (peziarah) yang berkunjung ke makam. 

Lebih dari itu, warga juga semakin kompak karena sama-sama membuat dan merapihkan taman, termasuk nantinya sama-sama menjaga supaya bertahan lama. 

Semenatara itu, Kepala Desa Bumijawa Hamzah Sodik menjelaskan, kerja bakti yang dilakukan warga yakni mempercantik area makam keramat sesepuh pendiri desa. 

Tokoh penyebar agama Islam di wilayah Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, yakni Al Arif Billah Sunan Mayakerti. 

Menurut Sodik, Makam Sunan Mayakerti sudah banyak didatangi oleh masyarakat dari luar kota seperti Jabodetabek, Cianjur, Banten dan beberapa wilayah lainnya. 

Sehingga lewat kegiatan tersebut, harapannya peziarah semakin merasa nyaman ketika berkunjung ke Makam Sunan Mayakerti karena tambahan adanya taman. 

"Lebih dari itu, kami berharap kedepannya misi menuju Desa Wisata Religi Sunan Mayakerti perlahan segera terwujud. Salah satu langkahnya dengan mempercantik kawasan makam di Desa Bumijawa ini," pungkasnya.