Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Suami Bunuh Istri di Semarang

Kejadian Sebelum Tukang Keris Semarang Bunuh Istri, Pak RT: Teriak-teriak Sempat Mau Bacok Tetangga

Ia sebelum menghabisi istrinya ternyata sempat mabuk minuman keras jenis Kawa-kawa

|
Penulis: iwan Arifianto | Editor: muslimah

Korban dan pelaku merupakan warga satu kampung. Setiap malam, korban tidur di rumah orangtua pelaku.

"Pas kejadian penganiayaan mertua laki-laki pelaku ya di rumah tapi diam saja. Katanya sih takut dibunuh, padahal masih sehat harusnya bisa telpon, WA atau minta tolong ke siapa saat korban teriak-teriak dihajar," katanya.

Ia menyebut, informasi dari ketua RT setempat pelaku nekat menghajar istrinya dengan alasan cemburu.

Sebagai pendamping, ia merasa miris sebab kejadian penganiayaan sudah terjadi secara berulang tetapi tidak ada dukungan terhadap korban.

"Informasinya korban sering dihajar, kasihan anak-anaknya, mereka trauma," imbuhnya.

Beberapa staf dari Pemkot Semarang datang ke lokasi.

Mereka tampak melakukan asesmen dan pendampingan terhadap anak korban.

Menurut Nani, kejadian itu amat disayangkan ketika Pemkot masih gencar peduli terhadap perempuan dan anak malah terjadi kasus ini.

"Bu Walikota tadi juga datang ke sini," paparnya.

Tak Berani Melerai

Seorang perempuan Arisa Ariani (22) ditemukan meninggal dunia dengan luka di sekujur tubuhnya, Senin (28/8/2023) sekira pukul 04.00 WIB.

Sebelum ditemukan meninggal dunia, antara korban dan suaminya sempat terjadi cek-cok di sebuah rumah Jalan Sendangguwo Selatan, Kelurahan Sendangguwo, Kecamatan Tembalang.

Para tetangga korban sempat mendengar keributan tersebut tetapi tak berani melerainya.

"Iya berdasarkan para keterangan saksi seperti itu," ucap Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar saat dihubungi Tribun.

Polisi mendapatkan informasi penganiayaan tersebut dari laporan yang masuk di Command Center Polrestabes Semarang.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved